SuaraLampung.com, Pada bulan Ramadhan kali ini para penjual tahu di pasar-pasar tradisional di Provinsi Lampung menuai keuntungan yang meningkat hingga 50% sampai 80%.
Hal tersebut dikatakan Roni (48) pedagang tahu di pasar tempel Sukarame Bandarlampung, dikatakan Roni biasanya dalam satu hari dirinya hanya menjual 5 papan tahu tapi pada bulan ini dirinya mampu menjual 9 papan perharinya, " biasanya saya kalau dagang cuma laku paling banyak 5 papan sekarang bisa 9 papan ya lumayan hasilnya Rp.150 ribu bersih perhari," katanya Rabu (16/7).
Ditempat berbeda Romli seorang prudusen tahu rumahan mengatakan biasanya kalau diluar bulan Ramadhan dirinya hanya membuat tahu dengan bahan kedelai sebanyak 50 Kg sekarang produksinya meningkat menjadi 90 Kg karena tingginya permintaan konsumen.
"Kalau sekarang mah lumayan mas, perharinya bisa 90-an Kg tapi yang paling kuatir itu kalau harga kedelai naik, kan kita tergantung banget sama harga kedelai pas kedelai mahal itu kita susah mas, kalau stabil harga kedelai itu perkilo Rp.8.200, naik dikit saya berharap harga kedelai bisa distabilkan," paparnya.
Dibulan Ramadhan para pedagang tahu mendapatkan keuntungan yang lebih baik mereka mampu meraih hingga 40% dari pendapatanya pada hari biasa diluar bulan Ramadhan. (Tri W)
 |
| foto produksi tahu di industri rumahan di Desa Banjarnegeri Natar Lampung Selatan |
 |
| foto produksi tahu di industri rumahan di Desa Banjarnegeri Natar Lampung Selatan |
