Suaralampung.com, Menjadi petani perkebunan atau berinvestasi dengan menanam karet dianggap masih sangat menjanjikan serta menguntungkan, karena dilihat dari nilai ekonomis serta masa produktif tanaman karet yang terbilang panjang hingga mencapai 25 sampai 30 tahun.
Dibawah ini adalah sedikit teori bagai mana cara menanam pohon karet yang baik beserta tahapan tahapannya :
Pertama Carilah jenis karet dari bibit unggul, biasanya bibit jenis ini dihasilkan dari sistem stek, cangkok, kawin silang atau pembibitan dengan penggunaan pupuk seimbang. Tanam bibit dalam plastik polibek hingga berusia 6 sampai 10 bulan, baru pindahkan pada lahan yang akan anda tanami, usia bibit bisa lebih tua hingga mencapai 16 bulan.
 |
| Bibit karet unggul |
Kedua Cara penanaman pohon karet akan tumbuh dengan baik ketika ditanam dengan ukuran 2x4 Meter artinya yang ideal adalah dalam satu hektar tanah dapat ditanami 800 batang karet. Bila terlalu rapat maka batang tidak akan dapat tumbuh dengan baik.
Ketiga Perawatan, Perawatan pada perkebunan karet tidaklah sulit, cukup bersihkan lahan dari rumput liart secara berkala, lalu beri pupuk yang sesuai, biasanya 2 kali setahun, juga jangan lupa pada musim kemarau ketersediaan air sangat dibutuhkan bagi pertumbuhan kebun karet. Lalu setelah tanaman karet mulai besar sekitar berumur tiga tahun potong bagian pucuk pohon karet agar tidak tumbuh terlalu tinggi, selain itu juga agar pada dahan yang di potong akan tumbuh dahan baru yang lebih banyak.
 |
| Tanaman karet berusia 2-3 tahun |
Keempat Masa panen karet atau nderes, nangkok atau sebutan lainnya bisanya dapat dilakukan pada usia pohon ketika mencapai usia 5 sampai 7 tahun, atau ketika pohon karet telah terlihat besar. Cara panen atau mengambil getah karet adalah dengan memotong atau menggores bagian kulit luar dari pohon karet, lalu getahnya ditampung pada wadah tertentu kemudian di bekukan menggunakan tawas cuka atau bahan lain, setelah itu baru karet dapat dikumpulkan keesokan harinya untuk di jual.
Agar usia produktif karet dapat berusia panjang, pupuklah karet secara teratur sebanyak satu kali dalam satu tahun, rajinlah membersihkan rumput atau semak di perkebunan karet, serta ketika menggores kulit luar upayakan agar tidak sampai menggores kulit bagian dalam, karena apabila kulit bagian dalam terkelupas maka akan lama waktu pemulihan kulit kembali, selamat mencoba semoga menjadi petani karet yang sukses (Tri).
