Suaralampung.com; Siswa siswi ( Sekolah Menengah Atas) SMA Yadika Natar khususnya ekstrakulikuler (Karya ilmiah Remaja) KIR mengembangkan budidaya jamur tiram.
Dikatakan oleh kepala sekolah SMA yadika Natar Agus Fedrickx, bahwa Ekxperimen ini baru membuat 700 benglok jamur, dimana Hasil dari jamur ini akan di jual pada masyarakat dan uangnya diperuntuhkan bagi siswa khususnya yangg kurang mampu.
" Saya berharap kepada anak kegiatan ini nantinya akan dapat memberi nilai positif bagi siswa, dimana pengembangan budi daya jamur tiram ini adalah bagian dari ilmu biologi, dimana teorinya mereka diajarkan di kelas serta prakteknya mereka lakukan sendiri," ungkapnya Rabu (12/1)
Akademisi Lulusan Universitas Lampung ini menambahkan, bahwa dirinya sangat mendudkung apapun yang dikembanngkan oleh siswa siswinya, apalagi yang memiliki nilai kemandirian serta edukasi tinggi.
" Ruang seluas luasnya memang diberikan oleh pihak sekolah untuk semua kegiatan xtrakulikuler, sehingga proses pembelajaran dan tumbuh kembangnya kpribadian siswa dapat di kembangkan dengan lebih maksimal" ungkapnya lebih lanjut. (Tri)
