Suaralampung.com. Lampung Timur. Adu tembak dengan aparat kepolisian polres Lampung Timur (Lamtim), terjadi dalam upaya penggerebekan bandar narkoba, dimana sang bandar berhasil di lumpuhkan petugas dengan timah panas.
Dikatakan kapolres lampung timur AKBP Harseno melalui waka polres kompol Rahmadi Hasbi. Di lokasi TKP Desa Negri Agung Kecamatan Gunung Pelindung Lamtim, penggrebekan dipimpin langsung oleh kasat narkoba IPTU Jalaludin, dalam upaya penangkapan tersangka berupaya melakukan perlawanan dari dalam rumah dengan menembak aparat kepolisian jajaran sat narkoba, akan tetapi upaya penyerangan dari tersangka tidak berhasil, karna Hamdani alias dani terlebih dahulu tertembus timah panas di bagian kaki kanannya.
"Hamdani warga Desa Negri Agung (30) sudah lama menjadi target operasi satuan narkoba kepolisian resort lamtim, karna tersangka adalah salah satu bandar narkoba yang ada di wilayah gunung pelindung dan sekitarnya, Hamdani
Tertangkap dengan barang bukti (bb)14 paket sabu seberat 8,36 gram dan 20 butir extasi jenis inex seberat 7,37 gram, satu unit timbangan eliktrik warna putih, satu unit senjata api (senpi) jenis revolver berikut 8 butir amunisi aktif, " ungkap kapolres lampung timur AKBP Harseno melalui waka polres Lamtin kompol Rahmadi Hasbi Sabtu (31/12/16).
Dirinya menambahkan, satuan narkoba polres lampung timur telah melakukan penangkapan terhadap salah satu bandar narkoba yang ada di desa nergi agung kecamatan gunung pelindung lampung timur.
"Dan untuk tersangka terpaksa di lumpuhkan karna melakukan upaya perlawanan terhadap aparat kepolisian, dan tersanka berinisial H memang sudah lama menjadi target operasi sat narkoba, yang mana informasi keberadan tersangja di berikan masyarakat, karna prilaku tersangka dinilai selama ini sangat meresahkan masyarakat," pungkasnya(RAJA).
Keterangan gambar : Wakapolres Lamtim besama Kabag OPS dan jajaran Saat menunjukkan barang bukti narkoba