Akibat Petasan Spritus Luka Bakar Di Tubuh Rizky, Bocah Malang Hampir Setahun Belum Sembuh

Iklan

Akibat Petasan Spritus Luka Bakar Di Tubuh Rizky, Bocah Malang Hampir Setahun Belum Sembuh

Redaksi
Sabtu, April 01, 2017 | 18:57 WIB 0 Views Last Updated 2017-04-01T11:58:01Z

Suaralampung.Com, Lampung Timur - Rizky Pratama yang tinggal bersama nenek nya di Dusun Kuningan, Desa Braja Asri, Kecamatan Way Jepara, kini menjalani perawatan di Puskesmas rawat inap Way Jepara sejak dua bulan yang lalu.

Penyakit yang awalnya diakibatkan luka diakibatkan ledakan petasan, saat anak tersebut bermain petasan jenduman dengan menggunakan bahan bakar spritus, bersama teman-temannya pada bulan Juli 2016 lalu, akibat kejadian tersebut Rizky mengalami luka bakar yang sangat serius di tubuhnya.

Seperti yang di tuturan Yatikem (70th) nenek korban yang merawatnya selama ini. Sebelumnya Rizki dirawat di RSUD Sukadana selama tujuh bulan, namun selama itu pula belum membuahkan tanda kesembuhan dan akhirnya di pindahkan berobat ke RSUD Metro, karena keterbatasan biaya.

Sejak Bulan Februari yang lalu Rizky dibawa pulang oleh sang nenek dan dirawat  di puskes rawat inap  Way Jepara, "Karena ketika dirawat di RS Sukadana saat itu luka bakar yang di alami rizki sangat lambat sekali sistem penyembuhannya, bahkan Tubuh Rizky  makin kurus karena Kurang Nafsu makan, kemudian setelah dirawat di Metro dan Puskes Way Jepara  sudah agak mending mulai kering." Ujarnya. (31/03/2017).

Saat di pertanyakan biaya perobatan selama hampir satu tahun ini apakah ada bantuan pemerintah, Yatikem mengatakan, "Seluruh biaya pengobatan Gratis karna menggunakan BPJS, yang membutuhkan biaya besar itu untuk rawat jalan, sewa mobil serta biaya makan minum saat  menunggu Rizky selama dirawat, sehingga saya ambil kesimpulan untuk di rawat di sini saja karna selain lebih dekat juga lebih bisa menghemat biaya," Ucapnya.

Diempat yang sama Dokter Kadek Diani yang menangani  Rizky selama dirawat mengatakan, menurutnya penanganan terhadap korban sudah diupayakan semaksimal mungkin, "Bukannya tidak ada kendala, biasanya saat akan dibersihkan lukanya korban menangis karena kesakitan, nah kalau sudah nangis dan keluar darah pengobatan sementara kita hentikan," ujarnya.

Kadek juga mengatakan, bahwa seluruh biaya perobatan dan perawatan ditanggung oleh BPJS.
Sementara Supriyono sekretaris Advokasi Kelompok Rentan Anak Dan Perempuan (AKRAP)  yang dari awal mendampingi dan memantau perkembangan penyembuhan Rizky, memberikan penjelasan bahwa selama ini AKRAP  telah bekerja sama dengan Pemuda  dan LPM Desa Braja Asri, untuk menggalang dana  serta melakukan Advokasi layanan kesehatan bagi Rizky.

"Layanan  BPJS  sudah didapatkan, sedangkan penggalangan  dana yang dilakukan AKRAP bersama LPM kurang lebih telah mencapai Rp. 40 juta. Dana tersebut telah di serahkan sepenuhnya kepada keluarga korban, dengan catatan penggunaannya, dapat benar benar untuk biaya pengobatan bagi Rizki, agar anak tersebut bisa cepat sembuh," pungkasnya. (Raja)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Akibat Petasan Spritus Luka Bakar Di Tubuh Rizky, Bocah Malang Hampir Setahun Belum Sembuh

Trending Now

Iklan

iklan