Suaralampung.com, lampung timur,-akibat melakukan perlawanan dengan senjata api (Senpi) rakitan jenis Revolver, Satu dari tiga Spesialis pelaku pencurian hewan ternak sapi tewas tertembus timah panas oleh Tim tekab 308 Polres lamtim.
Kejadian tersebut terjadi pada Minggu dini hari 24/09/2017,sekira jam.02-30 Wib, pencurian ternak sapi terjadi di rumah Basuki 40th Desa Tambah dadi kecamatan Purbolinggo, Lampung timur.
Kronologi kejadian basuki yang belum tidur berniat memberi makan hewan ternaknya namun ketika sampai di kandang korban terkejut karna sapi yang akan di beri makan sudah tidak ada lagi, mengetahui sapinya hilang maka berteriaklah Basuki sehingga membangunkan tidur warga sekitar, karna mengetahui hal tersebut korban bersama warga lalu melakukan pengejaran,sementar saat itu salah satu rekan pelaku pencurian ternak tersebut yang tugasnya untuk penjemput dua rekannya yang membawa sapi telah lebih awal ditangkap oleh anggota kepolisian.
Seorang pelaku yang tertangkap lebih awal tersebut di minta untuk mengantarkan dimana tempat mereka berjanji akan bertemu, sedangkan kedua rekannya yang telah terdesak karna terkepung massa juga meminta sang kawan untuk di jemput di tempat yang telah di janjikan.
Setelah sampai ditempat yang dituju, kedua pelaku keluar menuju mobil karna mengira bahwa rekannya yang datang menjemput, namun ketika kedua pelaku keluar polisi lalu meminta mereka untuk menyerahkan diri, akan tetapi salah satu pelaku coba melawan dan mencabut senjata api dari pinggangnya lalu hendak menembak aparat kepolisian,sadar akan hal yang membahayakan sehingga petugas dengan gerak refleks melepaskan tembakan terhadap salah satu pelaku tersebut,sehingga pelaku yang melakukan perlawanan roboh sedangkan pelaku satunya mengetahui rekannya tertembak roboh dia langsung melarikan diri, sementara saat dibawa kerumah sakit untuk dilakukan perawatan pelaku yang tertembak menghembuskan nafas terakhir.
Saat di konfirmasi Via WA pribadinya Kapolres Lampung Timur AKBP Yudy Chandra Erlianto mengatakan. "Dlm rangka ops sikat, ini adalah hasil koordinasi antara polres dan polsek. Tsk melakukan perlawanan thd petugas shg hrs dilakukan tindakan tegas terukur. BB senpi rakitan saat ini sdh diamankan di Polres" ujar Yudy Chandra. (Raja)
