Polsek Pulau Panggung Koordinasi Lintas Terkait Pasca Longsor Tutup 50 Meter Jalan di Ulu Belu

Iklan

Polsek Pulau Panggung Koordinasi Lintas Terkait Pasca Longsor Tutup 50 Meter Jalan di Ulu Belu

Redaksi
Minggu, Mei 03, 2020 | 21:27 WIB 0 Views Last Updated 2020-05-03T14:34:44Z

 Ulu Belu - Pasca curah hujan yang turun terus menerus dari malam kemarin Sabtu (2/5/20) hingga pagi tadi mengakibatkan bencana tanah longsor di Jalan Raya Dusun Air Napalan Pekon Sirna Galih Kecamatan Ulu Belu Kabupaten Tanggamus, Minggu (3/5/20) pagi.

Kapolsek Pulau Panggung Iptu Ramon Zamora, SH mengungkapkan, material tanah longsor berupa tanah dan bebantuan itu menutup sepanjang kurang lebih 50 meter jalan setempat.

Akibatnya jalan tersebut tidak dapat dilewati baik oleh kendaraan roda dua maupun kendaraan roda roda empat, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Bencana longsor terjadi pagi tadi Minggu tanggal 3 Mei 2020 sekitar pukul 09.30 Wib," ungkap Iptu Ramon Zamora mewakili Kapolres Tanggamus, Minggu (3/5) malam.

Sambungnya, atas kejadian tersebut juga mengakibatkan 2 tiang listrik roboh sehingga hingga saat ini sedang dilakukan perbaikan oleh pihak PLN dan listrik untuk wilayah Pekon Sirna Galih dan sekitarnya masih padam. 

Iptu Ramon mengatakan, tindakan yang telah dilakukan pihaknya, dengan mendatangi TKP, berkoordinasi dengan unsur pimpinan Kecamatan Ulu Belu dan Kepala Pekon Sirna Galih, untuk mengupayakan mendatangkan alat berat guna membuka jalan.

"Hasil koordinasi, rencana membuka jalan dan memberikan material tanah dengan mengunakan alat berat dari Pemerintah Kab.Tanggamus akan dilakukan pada hari Senin tanggal 4 Mei 2020 menunggu perbaikan tiang listrik oleh pihak PLN," tegasnya.

Terpisah, menurut Kabid Kedaruratan BPBD Tanggamus, Mansyur longsor menutup jalan lintas sepanjang 50 meter dan tinggi antara satu sampai empat meter. 

"Longsor karena hujan deres dan lokasinya juga bertebing, serta kondisi tanahnya yang labil. Maka saat hujan lama tebing longsor," ujar Mansyur. 

BPBD Tanggamus sudah mengirimkan alat berat eksavator untuk penyingkiran material longsor. Harapannya Senin (4/5) alat berat sudah bisa bekerja agar jalan bisa terbuka. 

"Kami imbau masyarakat waspada dengan curah hujan yang meningkat beberapa hari ini, untuk daerah sekitar sungai waspada banjir dan daerah dataran tinggi siaga jika terjadi longsor," pungkasnya. 
(Kurdianto/Saripudin/Apriadi)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Polsek Pulau Panggung Koordinasi Lintas Terkait Pasca Longsor Tutup 50 Meter Jalan di Ulu Belu

Trending Now

Iklan

iklan