Suaralampung.com. Sekitar 200-an warga Pekon Batukebayan, Kecamatan Batuketulis, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) memadati halaman rumah Qusairi Aburohim, kader Partai Nasdem setempat, Senin (07/02).
Itu pada saat paslonkada 2017-2022 diusung Koalisi Lambar Berganti (Partai Demokrat, PPP, Partai Gerindra, Partai Nasdem, PKS, PKB), DR. H. Edy Irawan Arief, S.E., M.Ec. (Edy)-H. Ulul Azmi Soltiansa, S.H. alias Paisol (Pai) atau Edy-Pai, menggelar kampanye dialogis.
Paslon nomor urut 2, perpaduan akademisi yang juga politisi bertangan dingin dan politisi yang juga pengusaha sukses itu, disambut antusias warganya.
Diantara ratusan warga yang hadir, tampak Abuzen Purnomo, fungsionaris PDI Perjuangan dan pernah menjadi anggota DPRD setempat beserta sejumlah timnya yang kini membantu Edy-Pai.
Abuzen sendiri mengaku pilkada dalah memilih pemimpin Lambar untuk lima tahun ke depan, yang karenannya harus cerdas dan jujur. Dia juga merasa sedih atas predikat terbelakang atau termiskin ke-14 dari 15 kabupaten/kota di Lampung.
Karenanya, dia dan warga lain berharap perubahan signifikan di Bumi Beguai Jejama tersebut, diawali dari pergantian kepemimpinan.
Tentu saja sosok pemimpin ideal yang akan memimpin Lambar, terus Abuzen, adalah yang mumpuni dari segi keilmuan, wawasan, dan pengetahuan, serta kesungguhan, dan itu ada pada sosok Edy-Pai.
"Warga Batukebayan tidak hanya berharap ganti bupati, tapi juga penempatan pejabat sesuai latar belakang pendidikan," ujar jurubicara Edy-Pai, Andi Gunawan.
Lainnya, warga juga berharap jaminan ketersediaan pupuk bagi petani, pelayanan kesehatan yang terjangkau, pendidikan paripurna, dan juga keadilan pembagian kue pembangunan di 15 kecamatan, termasuk Batuketulis. (Eko)