Suaralampung.Com, Lampung Tengah - Pengerjaan proyek Tol Gunung Sugih Terbanggi Besar sepanjang 10 KM terus dikebut, Kondisi cuaca yang sepekan terakhir semakin panas mendukung pengerasan jalan, karena sebagian besar lahan masih berupa tanah.
Pantauan dari media suaralampung.com Selasa (31/5), pengerjaan terus dilakukan, kontraktor dari PT Wijaya Karya Toll Road. Di kecamatan Gunung Sugih Lampung Tengah. Truk-truk keluar masuk areal proyek, menurunkan tanah, untuk kemudian dipadatkan dengan alat berat pemasangan tiang pancang jembatan sungai seputih.Karena ruas jalan Tol Gunung Sugih terbanggi melintasi sungai tersebut.
Dihubungi via sambungan selulernya Direktur Utama PT Wijaya karya Mansur Tedore SE M.BA mengatakan, pengerjaan Tol Gunung sugih Terbanggi besar sepanjang 10 km pogresnya sudah mencapai 50%.Pada tahun 2017." Beberapa ruas dapat diselesaikan yaitu ruas Pelabuhan-Bakauheni (8,9 km) dan ruas Lematang-Kota Baru (5,64 km) di bulan Maret 2017, serta ruas Branti-Metro (13,5 km) ditambah ruas Gunung Sugih-Terbanggi Besar (10 km) pada bulan Desember 2017. Dalam pengerjaan JTTS di ruas Gunung Sugih Terbanggi Besar untuk pekerjanya kita memberdayakan tenaga kerja lokal atau warga setempat sesuai dengan harapan Bapak Bupati Lampung Tengah Mustafa saat sosialisasi JTTS," ungkapnya.
Lebih lanjut diungkapkannya, "Ini membuktikan bahwa mereka mampu dan bisa berbuat untuk daerahnya, ,"ujarnya.
Ditempat berbeda Rikha Ananta selaku lurah memaparkan, " Dengan adanya jalan Tol trans sumatra ini akan mempelancar transportasi diwilayah Lampung Tengah hingga Gunung Sugih Terbanggi, yang selama ini selalu macet. Juga pastinya kita harapakan dengan adanya jalan tol ini akaan menigkatkan perekonomian dan kesejahtraan masyrakat," tutupnya (irul)
