Suaralampung.Com, Jati Agung - Anggota DPRD Kabupaten Lampung Selatan dari Komisi D melakukan kunjungan kerja ke Puskesmas rawat inap Kecamatan Jati Gung, dimana dalam kesempatan tersebut seluruh anggota Komisi D mendatangi setiap ruangan di puskesmas tersebut, Pada Senin (6/11/17).
Dari pantauan media ini, dalam kunjungan kerja tersebut para anggota dewan juga berkesempatan, mengunjungi seorang pasien ibu melahirkan, di mana mereka sempat bercengkrama dengan bayi tampan yang baru berumur kurang dari empat hari.
Dalam kesempayan tersebut Yuli Gunawan, ketua komisi D DPRD Lamsel menyampaikan, "Dalam kunjungan kerja ini komisi D akan mendengar masukan yang akan kita bawa, ketingkatan pembahasan dewan, senagai bentuk pelaksanan fungsi dewan, dimana fungsi pengagaran, pengawasan yang kita terapkan dalam hal ini," ungkapnya.
Pada kesempatan kunjungan kerja tersebut Seluruh angota Komisi D turut hadir yaitu. Yuli Gunawan dari PAN Sebagai Ketua Komisi, Sidik Marianto Partai Golkar, Waris Basuki Partai Gerindra, Ketut Supriadi Partai PDIP, Hj, Nur Hafifah Partai PAN, Sugiharti Partai Hanura dan Akiyas dari PKS. Serta didampingi dari kesekertariatan Dewan.
Dalam kunjungan kerja kimisi D itu, disampaikan oleh Dr Putra Harapan sebagai kepala kau PT pesemes rawat inap Jati Agung, bahwa Puskesmas rawat inap yang dipimpinnya sangat membutuhkan bangunan mushola, karena memang belum tersedia.
"Kemudian juga kami mengajukan pembangunan ruang ramah anak, karena ini penting untuk anak-anak yang berkunjung atau berobat, ke puskesmas ini, juga kebutuhan lain adalah adanya taman refleksi, sebab ini bagian fasilitas untuk terapi bagi para pasien," paparnya.
Ditambahkannya, yang terakhir adalah permintaan penambahan ambulan, di mana rencananya ambulan yang sudah ada terdahulu satu unit, akan dialih fungsi menjadi ambulan Pengantar Jenazah.
"Sementara ambulan yang nanti akan diterima bila diusulkan dan disetujui, akan kita gunakan untuk kendaraan rujukan bagi pasien-pasien dari puskesmas rawat inap ke rumah sakit sehingga dengan demikian maka pelayanan terhadap setiap pasien dapat lebih ditingkatkan," ungkapnya.
Untuk di ketahui Puskesmas rawat inap Tanjung Sari sekarang memiliki radius layanan yang mencakup tiga Desa dengan nilai kapitasi 6500 pasien.
Menanggapi usulan tetsebut Sugiharti SE anggota komisi D dari partai Hanura mengungkapkan, bahwa apapun usulan dari puskesmas, yang di peroleh akan dipastikan masuk ke pengaggaran, hanya saja semuanya harus di sesuaikan dengan besarnya anggaran apakah mencukupi atau tidak.
" Semua usulan dan aspirasi pasti kita akan masukkan kedalam anggaran, namun soal pembiayaanya apakah dapat segera ter realisasi atau harus menunggu yahun anggaran berikutnya, tentu bergantung terhadap kekuatan juga kapasitas keungan di tahun ini," paparnya.
Luputan. Triwahyudi.
