Suaralampung.Com, Bandarlampung - Kapolda Lampung Suroso Hadi memukul Gong sebagai tanda dibukanya Deklarasi Zona Anti Narkoba di Kampung Pekon Ampai Kelurahan Keteguhan Kecamatan Telukbetung Timur Kota Bandar Lampung, tepat pukul 11.50 menit waktu Indonesia Bagian Barat.
Acara yang digagas oleh Polda Lampung bekerja sama dengan element-element lain baik itu Pemerintah daerah Kota Bandar Lampung maupun khususnya masyarakat Keteguhan serta berbagai pihak termasuk juga Parpol ( Partai Politik ) yang ada di Provinsi Lampung, dengan terlihatnya berbagai Pimpinan Parpol yang hadir dalam deretan kursi undangan salah satunya adalah Partai Persatuan Pembangunan DPC Kota Bandar Lampung, dengan 3 orang delegasi, Busyairi, Juanda Isha, Ustadz Sam'un.
Dalam keterangan Persnya Ketua DPC PPP Kota Bandar Lampung Busyairi mengatakan " Hari ini kan Deklarasi pencanangan Gerakan Bebas Narkoba di Kampung Ampai Telukbetung Timur, untuk itu PPP Kota sangat mendukung Gerakan Anti Narkoba yang di canangkan oleh Polda Lampung maka dari dulu PPP sepakat untuk memerangi narkoba sebagai bentuk implementasi dari perbuatan Amar ma'ruf nahi mungkar sebagai landasan perjuangan partai PPP. Saat ini Kota Bandar Lampung sangat miris sekali masalah Narkoba karena masuk 10 besar se Indonesia, artinya dari 34 Provinsi Lampung Masuk 10 besar tingkat pemakai narkoba, ini menjadi PR besar bagi kita bersama terutama jajaran terkait hingga unsur satgas narkoba yang telah terbentuk juga keluarga atau lingkungan keluarga untuk secara bersama sama memberikan pengawasan terhadap peredaran narkoba dilingkungan masing masing. " Jelasnya.
Ketika suaralampung.com mengajukan pertanyaan apa yang telah dilakukan PPP Kota terhadap hal ini, secara gambling Busyairi mengatakan " Kita telah mengintruksikan kepada seluruh jajaran baik ditingkat PAC-PAC ditingkat Kecamatan, Ranting dan anak Ranting untuk memerangi Narkoba dan membuka komunikasi terhadap warga masyarakat agar tidak coba coba terhadap narkoba, sebab jika sampai ada kader PPP yang terlibat narkoba, maka saya tegaskan akan di tinjau ulang keanggotaannya dan berkemungkinan besar diberhentikan sebagai anggota Partai. Dan hari ini saya sebagai ketua DPC PPP Kota telah menandatangani fakta Integritas Anti Narkoba " papar Busyairi.
Bagaimana jika yang terlibat pemakai narkoba itu adalah anggota DPRD dari Fraksi PPP Kota desak salah satu jurnalis. " sebagai perpanjangan partai dan public figure maka itu tak pantas, dengan demikian maka pemecatan sebagai anggota partai adalah jalan tegas yang mesti ditempuh sekaligus juga dilakukan PAW terhadap anggota tersebut sebab seharusnya mereka menjadi contoh panutan yang baik bagi konstituen dan warga masyarakat " pungkas ketua DPC PPP Kota Bandar Lampung.
Dan PPP berharap kepada Polda dan Polresta Bandar Lampung, program ini terus dikembangkan dengan kontiyu bukan hanya di Kecamatan Telukbetung Timur saja, tetapi juga menyebar kekecamatan lainnya yang ada di Bandar Lampung, misalnya Kecamatan Kedaton, Panjang, Kemiling dan lainnya sebab kejahatan Narkoba tidak berada pada satu titik Kecamatan saja akan tetapi juga merata diberbagai kecamatan.
Luputan : Juanda Isha
Editor. : Tri
Biro. : Bandarlampung
