Oknum kepala sekolah atas tuduhan selingkuh dengan anggota TNI nyatakan siap menghafap kesatuan Brigif guna klarifikasi
suaralampung.com
Lampung Selatan - M L oknum salah satu kepala sekolah SMA di kecamatan Tegineneng Pesawaran Lampung telah mengkonfrontir pemberitaan terkait dirinya yang diduga berselingkuh dengan oknum anggota TNI yang telah beristeri saat diklarifikasi Rabu 11 Desember 2019 dikediaman orang tua M L Desa Rejo Sari kecamatan Natar Lampung Selatan.
Saat diklarifikasi terkait dugaan perselingkuhan M L dan S G oknum TNI yang diakui isteri sah S G pada pemberitaan sebelumnya, akibat ulah mereka sang istri dari seorang prajurit berinisial N R ini menyatakan pada awak media bahwa dirinya diterlantarkan S G yang melupakan kewajibannya sejak membagi cintanya dengan wanita idaman lain sehingga untuk kebutuhan nafkah keluarganya sangat sulit terpenuhi dan harus banting tulang pula bekerja.
M L oknum kepala sekolah yang merasa tersudut oleh dugaan perselingkuhannya itu pada awak media menjelaskan secara detail kronologi dari awal ia mulai diduakan oleh Y D suaminya tahun 2016 lalu hingga pengakuannya bertemu dengan oknum anggota TNI di suatu pekerjaan kurang lebih sembilan bulan lalu, dan hingga empat bulan terakhir
M L telah memutus komunikasi setelah tau oknum TNI masih beristri yang disangka sebelumnya adalah duda ditinggal mati.
Diungkapkan M L bahwa dirinya juga merasa lelah dengan tudingan hubungan gelap itu. dan ketika isteri S G mengadukan prihal itersebut pada komandannya dan tegas akhirnya oknum TNI harus menjalani hukuman secara meliter dan kembali membina rumah tangganya dengan baik, namun ternyata tidak, karena meskipun M L telah menyadari kedekatannya dengan S G tak baik bagi orang lain dan sempat berkomunikasi dengan isteri anggota TNI itu sekedar untuk menyampaikan pesan baik agar rumah tangga S G dan NR kembali harmonis seperti harapan semua insan," ujar M L mengklarifikasi prihal tudingan buruk padanya
Lebih lanjut oknum kepala sekolah ini dengan sikap,bahasa tubuh dan nada bicara sedikit keras namun tegas, kepada awak media meminta agar publikasi ini dapat dibaca pihak yang terhubung langsung dengan permasalahan dirinya seperti kesatuan TNI dimana suami NR bertugas agar kiranya dapat diundang agar dapat segera menghadap demi menuntaskan,menjelaskan peristiwa sesungguhnya apa yang telah dituduhkan dan dengan segala bukti otentik itu." Saya bisa jelaskan pak jika saya ini dipanggil Danbrigif dan itu saya tunggu banget
suaralampung.com
Lampung Selatan - M L oknum salah satu kepala sekolah SMA di kecamatan Tegineneng Pesawaran Lampung telah mengkonfrontir pemberitaan terkait dirinya yang diduga berselingkuh dengan oknum anggota TNI yang telah beristeri saat diklarifikasi Rabu 11 Desember 2019 dikediaman orang tua M L Desa Rejo Sari kecamatan Natar Lampung Selatan.
Saat diklarifikasi terkait dugaan perselingkuhan M L dan S G oknum TNI yang diakui isteri sah S G pada pemberitaan sebelumnya, akibat ulah mereka sang istri dari seorang prajurit berinisial N R ini menyatakan pada awak media bahwa dirinya diterlantarkan S G yang melupakan kewajibannya sejak membagi cintanya dengan wanita idaman lain sehingga untuk kebutuhan nafkah keluarganya sangat sulit terpenuhi dan harus banting tulang pula bekerja.
M L oknum kepala sekolah yang merasa tersudut oleh dugaan perselingkuhannya itu pada awak media menjelaskan secara detail kronologi dari awal ia mulai diduakan oleh Y D suaminya tahun 2016 lalu hingga pengakuannya bertemu dengan oknum anggota TNI di suatu pekerjaan kurang lebih sembilan bulan lalu, dan hingga empat bulan terakhir
M L telah memutus komunikasi setelah tau oknum TNI masih beristri yang disangka sebelumnya adalah duda ditinggal mati.
Diungkapkan M L bahwa dirinya juga merasa lelah dengan tudingan hubungan gelap itu. dan ketika isteri S G mengadukan prihal itersebut pada komandannya dan tegas akhirnya oknum TNI harus menjalani hukuman secara meliter dan kembali membina rumah tangganya dengan baik, namun ternyata tidak, karena meskipun M L telah menyadari kedekatannya dengan S G tak baik bagi orang lain dan sempat berkomunikasi dengan isteri anggota TNI itu sekedar untuk menyampaikan pesan baik agar rumah tangga S G dan NR kembali harmonis seperti harapan semua insan," ujar M L mengklarifikasi prihal tudingan buruk padanya
Lebih lanjut oknum kepala sekolah ini dengan sikap,bahasa tubuh dan nada bicara sedikit keras namun tegas, kepada awak media meminta agar publikasi ini dapat dibaca pihak yang terhubung langsung dengan permasalahan dirinya seperti kesatuan TNI dimana suami NR bertugas agar kiranya dapat diundang agar dapat segera menghadap demi menuntaskan,menjelaskan peristiwa sesungguhnya apa yang telah dituduhkan dan dengan segala bukti otentik itu." Saya bisa jelaskan pak jika saya ini dipanggil Danbrigif dan itu saya tunggu banget
Dikirim dari ponsel cerdas Samsung Galaxy saya.
