Lapor Presiden, Bantuan Kami Masyarakat Desa Pekondoh Direbut Kembali Oleh Aparat Desa.

Iklan

Lapor Presiden, Bantuan Kami Masyarakat Desa Pekondoh Direbut Kembali Oleh Aparat Desa.

Redaksi
Jumat, Maret 04, 2022 | 22:50 WIB 0 Views Last Updated 2022-03-04T15:51:11Z

Suara lampung, Pesawaran – Lapor Pak Presiden, bantuan kami masyarakat Desa Pekondoh Kecamatan Way Lima, Kabupaten Pesawaran, direbut kembali oleh aparat desa.


Laporan ini kami sampaikan melalui media sosial elektronik dikabupaten pesawaran untuk dapat diketahui sebab aparat desa pekondoh secara paksa merebut kembali bantuan kami.


Laporan tersebut secara langsung dikatakan oleh baberapa masyakat desa setempat yang tidak ingin namanya diketahui mengatakan kami menerima bantuan dari kementerian sosial pusat jakarta untuk dibelanjakan sesuai kebutuhan, bantuan tersebut sebesar Rp. 600.000.



"Uang kami diminta secara paksa oleh RT dan kepala dusun jembangan dan uang itu diambil dibelanjakan oleh mereka aparag di E-Warung milik Ijal pekondoh" katanya



Masyarakat desa lainnya juga mengatakan hal yang sama, kami diintimadisi dan dipaksa oleh RT dan kadus jembangan untuk menyerahkan uang bansos Rp. 600 Ribu tersebut.

"Saya dipaksa menyerahkan uang Rp. 600 Ribu tersebut dan saya disuruh ngambil belanjaan di e - warung milik pak Ijal" ungkapnya.

"Bukan cuma saya saja yang uangnya diminta, yang laen juga sama" tambah dia.

Yang menjadi pertanyaan kami adalah "saat kami minta nota belanjaan, pemilik warung enggan memberikan nya" terang narasumber lainnya.

Dari uang senilai Rp. 600 , 000 tersebut KPM mendapatkan komoditi berupa, beras 3 karung @ 12kg, apel 1,5kg, telur 2kg, ayam broiler 1 ekor dan kacang tanah 1,5kg.

Dari hasil penelusuran dilapangan, kejadian serupa juga dialami warga lainnya, Mereka mengaku didatangi oleh ketua RT dan kadus dusun untuk mengambil uang bansos yang mereka terima.

Keresahan warga tersebut bukan tanpa alasan, "Jika kami tidak menyerahlan uang tersebut maka kami akan dilaporkan kepada polisi dan nama kami akan dicoret dan tidak menerima bantuan lagi" jelasnya dan namanya tidak ingin dituliskan juga.


Mentakut takuti masyarakat agar menyerahkan uang bantuan kepada aparat desa diduga menjadi tradisi desa pekondoh, lanjut masyakat lainnya mengatakan.

"Kami berharap kepada Bapak Presiden Republik Indonesia agar memeriksa kepengurusan desa pekondoh, dari kepala des hingga aparat desa sebab bantuan pamerintah pusat menjadi ajang kesempatan mereka guna merekrut keuntungan pribadinya" harapnya

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Lapor Presiden, Bantuan Kami Masyarakat Desa Pekondoh Direbut Kembali Oleh Aparat Desa.

Trending Now

Iklan

iklan