Suaralampung.com, Sukadana — Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sukadana melaksanakan Sholat Idul Adha 1446H bertempat di Aula Rutan, Jum'at (6/6). Sholat Idul Adha diikuti Kepala Rutan Sukadana, Farizal Antony, Jajaran Pejabat Struktural, seluruh pegawai dan 472 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang berlangsung khidmat.
Bertindak sebagai imam sekaligus khatib dalam pelaksanaan Sholat Idul Adha kali ini adalah Ustadz Jainurrosyid yang merupakan seorang warga binaan yang juga sebagai ketua WBP santri. Dalam khutbahnya, Ustadz Jainurrosyid menyoroti kisah Nabi Ibrahim AS yang dengan penuh keimanan dan ketaatan bersedia mengorbankan putranya sebagai wujud kepatuhan kepada Allah, serta mengajak seluruh jamaah untuk terus memperbaiki diri dan memperkuat keimanan.
Sementara itu, Kepala Rutan Sukadana, Farizal Antony turut menyampaikan pesan kepada seluruh warga binaan dan jajaran pegawai agar menjadikan momen Idul Adha sebagai titik awal dalam memperbaiki diri. Menurutnya, Idul Adha adalah waktu yang tepat untuk merenung dan memperkuat komitmen menuju perubahan yang lebih baik.
"Semoga dengan semangat Idul Adha, kita diberikan kekuatan untuk terus berubah menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih bermanfaat. Mari kita ambil hikmah dan teladan dari kisah Nabi Ibrahim agar kita menjadi manusia yang baik, baik di dunia maupun di akhirat," ujar Karutan.
Pelaksanaan Sholat Idul Adha ini sekaligus menjadi bagian dari program pembinaan kepribadian berbasis keagamaan yang secara rutin dilaksanakan di Rutan Sukadana. Kegiatan ini tidak hanya memperkuat aspek spiritual, tetapi juga membangun karakter religius warga binaan sebagai bekal positif saat kembali ke masyarakat.
