Suaralampung.com. Lampung Barat - Bupati Lampung Barat (Lambar), Drs. Hi. Mukhlis Basri, MM, membuka dan menyerahkan secara langsung pembagian dan penyerahan secara simbolis Paket Sembako untuk Masyarakat, Aparatus Sipil Negara (ASN) Golongan I,II, Dan Tenaga Harian Lepas Sukarela (THLS), Rabu (22/06).
Dalam sambutanya Mukhlis Basri menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan ASN Golongan I, II dan THLS sudah menyempatkan diri untuk menghadiri acara tersebut. " Di hari yang ke 17 di Bulan Ramadhan ini kita harus tetap bersyukur masih bisa berkumpul disini karena masih banyak saudara kita yang saat ini mungkin masih berbaring di RS, ada juga yang sudah pergi meninggalkan kita semua, kita patut bersyukur di tahun ini kita masih di berikan kesehatan", Ujarnya.
Dikatakannya juga, kepada ASN bahwa setelah Hari Raya Idul Fitri tidak ada ASN yang cuti. " Saya Sudah memberikan peringatan kepada Bapak Sekda dan Asisten untuk tidak memberikan izin cuti kepada siapa saja setelah lebaran hari raya idul Fitri," terangnya.
Sementara itu Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Lambar, Ronggur SIP, menfatakan, dalam rangka penyerahan paket gratis berdasarkan DPA Bagian Perekonomian Setdkab Lambar kegiatan Pengadaan dan Pendistribusi paket sembako gratis tahun anggaran 2016.
Tujuan dari kegiatan tersebut adalah dengan adanya bantuan paket sembako gratis untuk meringankan beban masyarakat ASN Golongan I, II dan THLS dengan kenaikan harga sembako yang tinggi menjelang hari Raya Idul Fitri 1437 H. Selanjutnya membantu masyarakat dan ASN golongan I, II dan THLS di lingkungan pemkab dan guru honor ditingkatan satuan pendidikan dan masyarakat dalam bentuk sembako gratis dalam rangka menghadapi atau menjelang Hari raya idul fitri 1437 H.
Di samping itu, sasaran dari kegiatan tersebut yaitu penerima paket sembilan bahan pokok (Sembako) sebanyak 12.000 paket, dibagikan kepada ASN Golongan I dan Golongan II, THLS, Tenaga Pendidik Honorer pada satuan Tingkat Pendidikan yang tergabung dalam persatuan Guru Honorer Murni (PGHM), masyarakat Prasejahtera di 15 Kecamatan se Kabupaten Lambar. (Eko)
