Launching Tahapan Pilkada Lampung Barat 2017

Iklan

Launching Tahapan Pilkada Lampung Barat 2017

Redaksi
Selasa, Agustus 02, 2016 | 20:57 WIB 0 Views Last Updated 2017-07-27T10:44:32Z
Suaralampung.com. Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup),  Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Tahun 2017 secara resmi di buka. Selasa (02/08) di Lapangan Indra Pati Cakra Negara.
Acara tersebut diawali dengan arak-arakan dari depan jalur dua Pemda, yang diikuti ratusan  warga dan sakura. Selain Perwakilan dari KPU Provinsi Lampung turut hadir untuk memeriahkan Pesta Sekura demokrasi (Serasi ) perwakilan dari kabupaten tetangga.
Hadir dalam acaranya itu, Ketua KPU Provinsi Lampung yang diwakilkan oleh Korwil Lambar Solihin beserta rombongan, Wakil Bupati Lambar Drs. Makmur Azhari,Wakil Ketua DPRD dan Anggota, Wakapolres, Kejari, Dandim 0422 Lambar, Forkopimda Lambar, dan Keluarga besar KPU Kabupaten Kota se Provinsi Lampung termasuk PPK dan PPS Se Lambar.
Pada kesempatan itu, Solihin mengajak kepada jajaran penyelenggara Pilbup, terutama KPU Kabupaten Lambar untuk dapat menunjukkan integirtasnya. Sebagaimana Maskot yang sudah diusung KPU Lambar, yaitu SERASI (Sekura Demokrasi).
Solihin juga menyampaikan bahwa dengan diselenggarakannya jalan sehat sebagai rangkaian Launching Tahapan Pilbup Lambar ini dapat menjadi wahana sosialisasi dan berkomunikasi dengan warga masyarakat, diharapkan partisipasi pemilih akan lebih tinggi dibanding pemilu sebelumnya.
Sementara itu Wakil Bupati Drs. Makmur Azhari menyampaikan, pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu), Bupati dan Wakil Bupati Lambar yang sebentar lagi akan digelar  pada Februari 2017 yang akan datang, jangan dilihat sebagai suatu proses teknis penyelenggaraan belaka, namun harus dilihat sebagai bagian dari proses politik yang menentukan kehidupan masyarakat daerah kabupaten Lambar ini.
Selanjutnya untuk itu lembaga penyelenggara pemilihan umum Bupati dan Wakil Bupati ini, mulai dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Lambar, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) harus dikelola secara independen dan tidak memihak salah satu calon dan peka terhadap kepentingan kemajuan daerah serta bebas dari tekanan dan paksaan siapapun.
Kemudian pemilihan Bupati dan Wakil Bupati diselenggarakan untuk kepentingan daerah yang kita cintai ini, dan kita juga menginginkan pemilihan kepala daerah mendatang adalah pemilukada yang kondusif, aman, sejuk, lancar dan damai serta menghasilkan pemimpin yang adil dan terpercaya, yang akan membawa kabupaten Lambar lebih maju kedepannya.
"Saya mengingatkan kepada semua aparatur sipil negara yang ada di kabupaten Lambar agar selalu menjaga netralitas dalam menghadapi pemilihan kepala daerah serentak pada februari mendatang. hal inimerupakan bagian dari kewajiban sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertanggung jawab dan berintegritas terhadap tugas mulia yang diembannya dalam memajukan tujuan nasional indonesia, dan memajukan daerah. Netralitas PNS dalam pilkada merupakan hal yang sangat esensial mengingat terdapat larangan bagi PNS untuk berperan aktif dalam aktivitas pilkada", Pintanya.
Masih Kata Makmur, tentunya hal ini menjadi harapan kita semua kiranya dengan dilaksanakan launching ini akan terbentuk dan terimplementasi konsep, pola dan aktualisasi penyelenggaraan pemilu yang ideal dan benar-benar efektif, efisien, demokratis serta menjawab harapan kita semua.
Sementara itu Ketua KPU Kabupaten Lambar, Imtizal S.Sos mengatakan, pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2017 ini berdasarkan Surat Mendagri No.270/3429/OTDA tanggal 29 April 2016 tentang data daerah yang melaksanakan pemilhan serentak tahun 2017 hasil validasi Ditjen Otda Kemendagri bahwa akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Lambar adalah pada tanggal 10 Desember 2017 dan bersama dengan 100 daerah provinsi kabupaten kota lain (7 Provinsi,73 Kabupaten, 18 Kota dan 3 DOB) akan melaksanakan pemilihan serentak tahap ke 2 sebagaimana di amanatkan oleh UU No 10 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU No 1 Tahun 2014 tentang pemilihan Gubernur Bupati dan walikota menjadi UU.
" Tahapan pemilihan dibagi 2 tahap yaitu tahapan persiapan dan penyelenggaraan. Tahapan ersiapan meliputi penandatangan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), pembentukan badan Adhoc (PPK dan PPS) hinggga pemutakhiran data pemilih", Jelasnya.
Selanjutnya perekrutan badan Adhoc baik PPK dan PPS juga telah selesai dilaksanakan yang terdiri dari 75 orang anggota PPK dan 408 orang anggota PPS yang tersebar di 15 Kecamatan dan 36 Pekon atau kelurahan di Lambar.
"Mengenai data pemilih pada taggal 14 juli 2016 yang lalu telah diserahkan Dp4 (Daftar Penduduk Potensial Pemilihan Pemilu) oleh Kemendagri Kepada KPU RI dan saat ini sedang dilakukan  analisis Dp4 dan Sinkronisasi Dp4 Untuk kemudian tanggal 18 Agustus mendatang akan diumumkan hasil sinkronisasi tersebut dan diserahkan ke KPU kabupaten kota yang akan menyelenggrakan pemilihan serta dalam waktu dekat ini akan merekrut PPDP (Petugas Pemutakhiran Data Pemilih) sebanyak 519 orang sesuai jumlah TPS yang ada", Ugkapnya.
Di sampaikannya juga, tahapan penyelenggaraan ini, dimulai dari tahap pengumumuman dan penyerahan syarat dukungan pasangan calon perseorangan, penyerahan syarat dukungan pasangan calon perseorangan akan dilaksanakan pada tanggal 6-10 Agustus  mendatang dan dilanjutkan dengan proses verifikasi faktual dukungan. Selanjutnya proses pendaftaran pasangan Calon akan di mulai pada 19-21 September 2016 mendatang.
Launcing ini adalah merupakan pernyataan kesiapan  dari jajaran penyelenggaraan mulai dari KPU kabupaten hingga badan Penyelenggaradi tingkat Pekon atau kelurahan untuk menyambut tahap penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2017 tepatnya pada hari Rabu Tanggal 15 Februari 2017.
Acara ini juga diperkenalkan maskot dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun2017 yaitu Serasi (Sekura Demokrasi) sekura ini adalah salah satu budaya lokal dari Lambar yang baiasanya dilaksanakan setelah hari raya Idul Fitri sebagai ajang perayaan kemenangan atas pengendalian diri selama bulan Ramadhan dan sebagai ajang silaturahmi masyarakat di Lambar, makna ini diharapkan bahwa dalam pelaksanaan pesta demokrasi masyarakat Lambar haruslah mengutamakan asas silaturahmi dan pengendalian diri serta selalu menghindari  pertikaian sesama masyarakat Lambar itu sendiri sehingga suasana pemilihan dapat tetap kondusif.
Masih kata Imtizal, diharapkan pada pemilihan bupati dan wakil bupati 2017 dapat berjalan dalam suasana yang kondusif berkualitas dengan tingkat partisipasi pemilihan yang tinggi  serta dapat menghasilkan pemimpin yang amanah dan dapat membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Lambar (Eko).
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Launching Tahapan Pilkada Lampung Barat 2017

Trending Now

Iklan

iklan