Ratusan Masa Pendemo Bupati Lamsel Macetkan Jalinsum

Iklan

Ratusan Masa Pendemo Bupati Lamsel Macetkan Jalinsum

Redaksi
Selasa, Oktober 11, 2016 | 11:49 WIB 0 Views Last Updated 2016-10-11T04:49:51Z
SuaraLampung.com ,Kalianda - Unjuk rasa yang di lakukan oleh 23 Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) dan Organisasi Masyarakat (Ormas) yang tergabung dalam Koalasi Lampung Selatan Bersatu menjadi perhatian publik. Pasalnya unjuk rasa yang di lakukan kurang lebih 500 masyarakat ini membuat jalan lintas sumatera terhambat macet karena masa menutup jalan di utama di gerbang sumatra tersebut tepat nya di depan masjid Agung Kubah Intan Kalianda sampai di hotel 56.
Dalam orasinya Hari Fajar selaku korlap dalam unjuk rasa ini menyuaran tuntutan masyarakat menagih janji bupati diantarnya, kami menunggu sekolah gratis ternyata sekolah mahal, beras raskin geratis ternyata sampai saat ini masih belum digeratiskan serta isu pajak yang di terapkan oleh pemda yang di nilai memberatkan masyarakat.
Ratusan Masa Pendemo Bupati Lamsel Macetkan Jalinsum
Awaludin selaku korlap juga mengatakan" Pak Bupati kami jangan hanya di beri mimpi, kami rakyat, buruh, petani, buktikan janji-janjimu. Janji bukan dihadapan masyarakat saja tapi dipertanggung jawabkan dihadapan Allah, tuhan yang maha esa"ujarnya

Selanjutnya Ormas dan LSM di Lampung Selatan ini juga meminta klarifikasi terkait perkataan bupati Zainuddin Hasan yang mengatakan LSM dan Ormas seperti buak sesepok. Kami mempertanyakan maksud dan tujuan beliau mengatakn hal seperti itu. Bahwa saya LSM dan Ormas ini sebagai kontrol masyarakat dan dilindungi oleh Undang-Undang.

Selanjutnya masa juga mempertanyakan status dari asisten pribadi Bupati zainudin hasan Agus BN sebagai bupati bayangan yang sudah menyalah gunakan wewenangnya karena sudah ikut campur masalah birokrasi di Lamsel . Masa menuntut jangan sampai Bupati kita yang notabennya putra daerah asli Lamsel di bayang-bayangi oleh Agus BN yang nantinya malah akan merusak citra bupati putra daerah itu sendiri ujar Amron.
Ratusan Masa Pendemo Bupati Lamsel Macetkan Jalinsum
dalam orasi ini bupati Zainudin Hasan yang di wakili Anas Ansori plt. Kepala Dinas Pendidikan yang mengakatan" kita semua ingin pendidikan di Lamsel ini gratis tapi Anggaran yang ada untuk mengratiskan sekolah ini masih kurang dan akan kami upayakan untuk tingkat SMA/SMK, karena biaya sekolah untuk SMA sedrajat persiswa mencapai 2 sampai 3 juta namun hanya mendapatkan kompensasi 1 sampai 1,5 juta persiswa.

Sedangkan untuk SD dan SMP kita sudah gratiskan dan toh jika masih ada sekolah SD dan SMP masih memungut biaya maka segera laporkan dan akan saya copot dari jabatan kepala sekolah.
Terkait tuntutan yang lain ini Ansori akan menyampaikan kepada bupati agar cepat di akomodir dan ia juga menyampaikan pesan dari bupati agar pada hari rabu tanggal 12 Oktober besok mengajak perwakilan LSM dan Ormas untuk melakukan audiensi di Lamban Rakyat.
Dengan pernyatan tersebut masa menyetujuinya dan tidak melanjutkan aksinya di kantor bupati serta langsung membubarkan diri masing-masing. (Kontributor Angga)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Ratusan Masa Pendemo Bupati Lamsel Macetkan Jalinsum

Trending Now

Iklan

iklan