Suaralampung.com, Lampung Timur,-Kapolsek Mataram Baru AKP Ery Hafri., S.H., M.H., pimpin langsung penangkapan pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan (Curas),DPO Non TO,dalam Operasi sikat II krakatau 2017.
Penangkapan Berdasarkan laporan polisi tanggal 21 juli 2013.Dengan inisial pelaku SN, 24 th, warga Desa Negeri Agung kecamatn Gunung Pelindung. Dengan korban bernama AHMAD KHOIRUDIN 29 th, Dusun, III Desa Sri gading kecamatan Labuhan Maringgai.
Modus Operandi yang dilakukan Pelaku dengan cara memepet lalu menendang korban yang sedang mengendarai sepeda motor hingga terjatuh kemudian mengambil tas milik korban yang ditaruh di pijakan kaki depan, ke Empat pelaku setelah mendapatkan tas korban, para pelaku berusaha untuk mengambil Sepeda motor korban,namun karna korban melawan dan berteriak meminta tolong ke pada warga sekitar,sehingga Empat pelaku melarikan diri.
Atas kejadian tersebut Ahmad Khoirudin mengalami Kerugian berupa 1(satu) buah tas cangklong /jinjing warna kuning ke emasan yang berisi uang tunai sebesar Rp.4.500.000, (Empat juta lima ratus ribu rupiah) beserta STNK motornya.
Dari laporan tersebut Tim Satgas Ops Sikat II Polsek Mataram Baru melakukan penyelidikkan,dan tepat hari selasa 19/09/2017, sekira pkl 02.30 wib, Tim Satgas Ops Sikat II Polsek Mataram Baru bersama Resmob polres lampung timur dan Gabungan Tim Satgas Ops Sikat II Polsek Bandar Sribhawono melakukan penangkapan terhadap tersangka di rumahnya di Desa Negeri Agung kecamatan Gunung Pelindung Kab Lampung Timur.
Kapolres Lampung Timur AKBP Yudy Chandra Erlianto., S.IK., M.H., di dampingi Kapolsek Mataram Baru AKP Ery Hafri, S.H., M.H., membenar kan bahwa tim tekab satgas ops II Polsek mataram baru telah melakukan penangkapan terhadap pelaku tindak pidana Pencurian dengan kekerasan (curas)saat ini tersangkanya berikut barang bukti diamankan di Polsek mataram baru guna proses penyidikan lebih lanjut.ujar Ery.(Raja)
