SuaraLampung.com - Lamsel - Forum Umat Lampung Selatan (Format LS) mengadakan rapat dan pertemuan lintas lembaga,ormas dan pers terkait Hari Ulang Tahun Lampung Selatan yang ke-61, Rapat dilaksanakan di Rumah Adat Marga Legun Kesugihan,jumat (10/11).
Rapat ini dihadiri oleh pimpinan, Organisasi Kemasyarakatan (Ormas), Lembaga Swadaya Masyarakat, (LSM), Organisasi Kepemudaan (OKP) dan Tokoh adat sekabupaten Lamsel.
Tujuan diadakannya pertemuan rapat ini menyikapi perayaan HUT Lamsel ke- 61 terkait viralnya pemberitaan dimedia massa dan disosial media bahwa kegiatan jalan sehat di ibu kota Lamsel yang akan dilaksanakan pada hari minggu, 12 Oktober 2017 akan di hadiri dan dimeriahkan oleh salah satu Bakal Calon Gubernur Lampung.
Menurut salah satu ketua organisasi yang hadir, Ketua KNPI Lampung Selatan Mhd. Suf'yi mengatakan bukannya tidak sepakat adanya kemeriahan atau adanya pengunjung luar dipanggung perayaan HUT Lamsel, namun kami sangat menyayangkan dengan tampilnya salah satu calon Gubernur Lampung.
"HUT Lamsel adalah milik semua golongan, suku, ras, agama, dan politik serta milik seluruh elemen masyarakat jadi jangan di tunggangi dengan urusan politik" ujar Sufy'i.
Ketua Ormas STARA Zailani juga mengungkapkan, sungguh tidak etis diperayaan HUT lampung Selatan di tunggangi oleh salah satu bakal calon Gubernur Lampung apakah Lamsel semiskin itu seolah menjual perayaan HUT lamsel kepada salah satu bakal calon gubernur lampung tersebut.
Lain halnya yang dikatakan Karya Syam dari marga dantaran, seharusnya perayaan HUT Lamsel ini lebih mengedepankan pendekatan Pemerintah kepada tokoh masyarakat,dan pagelaran adat budaya yang ada di lamsel,sehingga dapat memunculkan kebesaran simbol adat budaya yang ada di lamsel, dan kami menyayangkan dengan pagelarah HUT Lamsel Tokoh masyarakat khusus nya masyarakat adat tidak pernah dilibatkan.(zni)