Suaralampung.com
Setelah mencalonkan diri menjadi kandidat Calon Bupati Kabupaten Lampung Utara periode 2019 - 2024, nama besar Aprozi Alam semakin membuming di Bumi Lampura SIKEP, mulai dari orang tua, anak muda dikota sampai ke pelosok-pelosok desa.
Pesona dan aura calon pemimpin sederhana itu terpancar dalam kata dan prilaku bersahaja pada setiap orang yang berada disekelilingnya.
Hal itu diungkapkan Izal pengusaha Pangkas Rambut 'ZAL' Setia Kawan yang berada di Jl. Jendral Sudirman No.57 Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara, Jumat, 11 Mei 2018.
Ia mengatakan, awalnya ia tidak tau sosok pria bertopi dan bertubuh kekar bak atlet binaraga itu ternyata calon Bupati yang akan berlaga di Pilkada serentak pada 27 Juni mendatang.
"Beliau datang bersama seorang Ajudan, lalu meminta saya merapihkan (pangkas) rambutnya. Setelah itu saya baru ciren kalau itu Aprozi Alam calon bupati kita. Karena kebetulan tepat di kaca depan ada gambar beliau," jelas Izal.
Dengan kedatangan sosok figur Aprozi ditempat usahanya, ia mengaku senang, karena masih ada orang-orang besar dan darmawan yang mau berkunjung dan meminta bantuan darinya.
Ditempat yang sama RD juga mengaku simpatik dengan sosok tersebut. Menurutnya, seorang pengusaha sukses dan memiliki jiwa pemimpin seperti itu bukan orang sembarangan yang mau bergaul dengan siapa saja.
"Beliau itu orang hebat, seharusnya tempatnya bersama orang-orang hebat juga. Biasanya orang seperti itu besar gengsinya, tapi itu tidak berlaku buat Aprozi. Jujur saya kagum," gumamnya.
Senada, diungkapkan Maya warga Lampura yang saat itu sedang berada dilokasi yang sama.
Awalnya saya hanya jalan sore dan ingin membeli oleh-oleh kerupuk ikan disini, tiba-tiba ada Bapak Aprozi, terus kita saling menyapa.
"Dengan cara dan sikapnya seperti itu, saya sempat terhipnotis dan tertanam hasrat agar kelak Lampung Utara benar-benar bisa memiliki seorang pemimpin yang berjiwa sederhana, perduli dan dapat menciptakan suasana kenyamanan dan keakraban seperti ini pada masyarakat Lampura.
Berbuat apa adanya, bukan karena ada apanya. Seorang pemimpin merupakan simbol dan cermin bagi kesejahteraan masyakatnya itu sendiri," ketusnya.
Sementara, Aprozi Alam dengan style casual berbalut celana Jeans dan sepatu cat berwarna craem menjelaskan, "Beginilah saya, siapapun saya nanti, gaya saya tetap begini. Kecuali kalau dikantor, mungkin saya memakai pakaian dinas, karena itukan urusan kedinasan," canda Aprozi.(heri)
