Suaralampung.com, ADV-Tulang Bawang - Semasa dikarantina aturan yang di terapkan oleh panitia benar-benar harus ditaati para calon Paskibraka, instruksi pelatih benar-benar untuk dipahami dan diikuti, serta menunjukkan rasa cinta terhadap kabupaten Tulang Bawang.
Demikianlah hal itu dijelaskan Ismet atau Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadiskepora) mewakili Bupati Tulang Bawang disaat membuka Diklat calon Paskibraka di desa Bahagia Islamic Centre Menggala daerah kabupaten setempat.
![]() |
Kadiskepora Tulang Bawang : Karantina Dalam Rangka Pembinaan dan Pembentukan Karakter |
![]() |
Kadiskepora Tulang Bawang : Karantina Dalam Rangka Pembinaan dan Pembentukan Karakter |
“Dalam Diklat selama 13 hari dimulai dari tanggal 5 agustus – 18 Agustus 2018, para calon Paskibraka diperlukan kekompakan satu sama lain serta menjaga kesehatan, mengikuti semua aturan, arahan pelatih dan panitia agar pada saat pengibaran bendera dapat berjalan dengan sukses sesuai harapan. Kata Dia (5/8/2018)
![]() |
Kadiskepora Tulang Bawang : Karantina Dalam Rangka Pembinaan dan Pembentukan Karakter |
Lebih lanjut dirinya menjelaskan, dalam karantina calon Paskibraka dimaksud, tidak ada perpeloncoan terhadap calon Paskibraka oleh pelatih, panitia, anggota purna bakti Paskibraka (PPI). "Akan tetapi lebih kepada pembinaan dalam kemampuam baris berbaris untuk melaksanakan pengibaran bendera merah putih 17 agustus 2018 di lapangan Pemda Menggala Tulang Bawang". Tegasnya
![]() |
Kadiskepora Tulang Bawang : Karantina Dalam Rangka Pembinaan dan Pembentukan Karakter |
Perlu diketahui, Diklat selama 13 hari yang diikuti oleh calon Paskibraka hasil seleksi dari SMA Negeri/Swasta dan SMK se kabupaten Tulang Bawang, dengan rincian yaitu 18 putra dan 15 putri. Jon (Advetorial)