Membela Diri Ketika Di Kroyok ABG Bacok Pria Beranak Tiga

Iklan

Membela Diri Ketika Di Kroyok ABG Bacok Pria Beranak Tiga

Redaksi
Selasa, April 14, 2020 | 21:41 WIB 0 Views Last Updated 2020-04-14T14:42:17Z

Suaralampung.Com
Pesawaran - Demi membela diri dua ABG asal Desa Padang Ratu Kecamatan Gedong tataan Kabupaten Pesawaran, melukai seorang pria warga Way Layap yang mengeroknya, diketahui kemudian pria tersebut telah memiliki tiga anak.

Kedua bocah ABG laki-laki tersebut berinisial P (17Th)  dan R (15Th )  menuturkan kronologis kejadiannya pada awak mediia ini, ketika mengunjungi anak- anak tersebut.

Peristiwa pembacokan yang di lakukan oleh kedua ABG tersebut, kepada pria beranak tiga warga Desa Way Layap itu terjadi pada Sabtu (11/4) sore,  sekitar pukul 16:00 Wib, dan R (15) menceritakan awal mula kejadian yang sebenarnya pada hari Senin (13/4/2020).

Berikut kronologi kejadian pembacokan tersebut, seperti disampaikan R (15 Th) pada pewarta media Ini.

Pada hari kejadian kedua anak tersebut berinisial P (17 Th)  dan R (15Th ) pergi mencari kayu bakar untuk memasak, setelah memperoleh kayu bakar mereka lalu pulang,  kemudian mereka berdua berangkat lagi, hendak bermaksud untuk mecari kayu tambahan dan mencuci motor, kearah Way Lima.

Kejadian itu terjadi, ketika P (17 Th)  dan R (15Th ) memutar balik motornya Di  Way Lima Untuk pulang, karena hari sudah menjelang sore, namun mereka dalam perjalanan pulang bertemu dengan rombongan pemuda dari Desa Way Layap, yang menurut pengakuannya berjumlah sekitar sembilan orang, dengan mengendarai sebuah mobil.

" Saya membela diri pak,  karena dipukuli oleh mereka, awalnya karena saya melihat mereka bergerombol, mungkin karena mereka tidak senang mereka mencegat saya berdua, sambil mengatakan, " Apa kamu lihat-lihat saya, (Kata kata kasar Nama Bunatang) kalau berani lawan saya" katanya,  sambil marah marah tidak jelas, terus saya jalan terus, mereka mengejar saya berdua, juga memukul-mukul kami berdua, sehingga saya jatuh karena dipukul, dan golok saya yang tadi saya bawa untuk mencari kayu terjatuh, ketika berdiri golok tersebut sudah diambil teman saya, lalu dibacokkan kepada salah satu dari mereka," Kata Dia sambil terlihat ketakutan.

Dirinya melanjutkan, Setelah kejadian itu mereka berdua dimasukkan kembali kedalam mobil, oleh rombongan pemuda dari Desa Way Layap tersebut, sambil dipukuli selama dalam perjalanan. 

"Kami berdua terus  dimasukkan kedalam mobil oleh mereka (rombongan pemuda dari Desa Way Layap) sambil terus dipukuli, dalam perjalanan menuju rumah kepala Desa Way Layap, " kata dia sambil beberapa kali terlihat menghela napas.

Sekarang kasus imi sedang dalam penanganan dan penyelidukan pihak berwajib.

Wartawan : Jahrial.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Membela Diri Ketika Di Kroyok ABG Bacok Pria Beranak Tiga

Trending Now

Iklan

iklan