Gisting -- Pemkab Tanggamus menggelar Sosialisasi Pengarusutamaan Gender di Kabupaten Tanggamus, Untuk Percepatan Meraih Penghargaaan"Anugrah Parahita Ekapraya (APE)" Tahun 2020.
Kegiatan dibuka oleh Bupati Tanggamus yang diwakili Asisten Sekdakab Bidang Ekonomi, Sukisno, di Aula Hotel 21 Gisting,Selasa (11/8/2020).
Hadir dalam kegiatan tersebut Staf Ahli Bupati, para Asisten, para Kepala OPD Pemkab Tanggamus,
Narasumber dan peserta kegiatan.
Dalam sambutan Bupati, yang disampaikan oleh Asisten II Sukisno, dikatakan pentingnya kesetaraan gender, juga untuk mempercepat upaya meraih Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya Tahun 2020.
"Salah satu caranya adalah adanya komitmen diantara seluruh stakeholder yang ada,
untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender melalui strategi Pengarusutamaan Gender," kata Sukisno.
Sukisno melanjutkan, salah satuindikator keberhasilan pelaksanaan pembangunan adalah keadilan gender. Keadilan berdasarkan kemanusiaan bukanlah konstruksi budaya
yang mendiskreditkan perempuan.
"Harapan saya dengan adanya Sosialisasi ini, upaya kita demi meraih APE segera terwujud, sehingga kesetaraan dan keadilan gender di Kabupaten Tanggamus dapat tercapai. Dengan demikian, kualitas dan peran perempuan dalam pembangunan semakin meningkat untuk terwujudnya Kabupaten Tanggamus yang maju dan sejahtera," pungkasnya.
Sebelumnya Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Edison, dalam laporannya menyampaikan bahwa Anugerah Parahita Ekapraya (APE) merupakan penghargaan yang diberikan kepada Kepala Daerah ditingkat Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah, karena dinilai berhasil dan mempunyai kontribusi serta konsisten dalam upaya mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender melalui strategi Pengarustamaan Gender (PUG).
Adapun maksud dan tujuan kegiatan, lanjut Edison, adalah untuk mengakomodir kebijakan, program dan kegiatan yang responsif gender, yang mengakomodir kebutuhan, aspirasi pengalaman laki-laki dan perempuan, dan kelompok rentan lainnya yang mengimplementasikan kesetaraan dan keadilan gender.
Sementara Mulkifli Novem mewakili Ketua Tim Driver Hendra Wijaya Mega menerangkan untuk Kabupaten Tanggamus, telah dibentuk Tim Driver, sebagai penggerak Perencanaan dan Penganggaran yang Responsif Gender (PPRG) di Kabupaten Tanggamus.
"Tim ini terdiri dari Bappelitbang, Badan Pengelola Keuangan
Daerah, Inspektorat dan Dinas PPPA Dalduk KB Kabupaten Tanggamus. Tim Driver sebagai motivator dan penggerak Program Pengarusutamaan Gender di Kabupaten Tanggamus berupaya agar program dan kegiatandisusun agar responsif terhadap gender. Perencanaan dan Penganggaran tersebut diupayakan saling terkait dan terintegrasi agar mampu mengatasi kesenjangan gender yang diukur dari bagaimana akses, partisipasi, kontrol, dan manfaat pembangunan dapat dirasakan baik oleh perempuan, laki-laki, anak perempuan dan anak laki-laki, kelompok yang berkebutuhan khusus, serta kelompok masyarakat rentan lainnya," terang Novem.
Lebih lanjut dirinya mengajak kepada seluruh Perangkat
Daerah Kabupaten Tanggamus, Pemerintah Pekon, instansi vertikal, BUMN/BUMD, Perusahaan Swasta dan Perguruan Tinggi di Kabupaten Tanggamus agar responsif terhadap gender.
"Responsif Gender
berarti perempuan juga ikut andil disemua aspek kehidupan. Karena gender itu adalah kesetaraan antara laki-laki dan perempuan.
Harapan kami, semoga dengan adanya momentum ini, kita semua para pimpinan dari instansi dan lembaga, baik pemerintah dan swasta agar dalam perencanaan dan penganggaran selalu memperhatikan isu-isu dan responsif gender," pungkasnya. (Saripudin/Kurdianto/Apriadi/Az)