Suaralampung.com, Bandarlampung -
Puluhan hasil karya warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Rajabasa, Bandarlampung, dipamerkan di Lampung Walk Bandarlampung dalam kegiatan yang diadakan Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Lampung.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalalas) Rajabasa, Maizar mengatakan, hasil karya warga binaan sengaja diikutikan untuk dipamerkan kekalangan umum dalam rangka untuk lebih memotivasi warga binaan serta masyarakat.
"Kita ikuti pameran selain dilihat oleh masyarakat luas agar warga binaan kita lebih semangat lagi untuk berkarya. Kita juga buktikan bahwa warga binaan kita meskipun berada di dalam namun mereka seperti beradandi luar bisa berkarya," katanya di Bandarlampung, Jumat.
Dia menjelaskan hasil karya warga binaan yang dipamerkan di antaranya berupa roti, kaos sablon, tapis, masker, dan berbagai jenis souvenir kecil. Hasil karya warga binaan tersebut antusias disaksikan oleh masyarakat. Bahkan adanya masyarakat yang mengambil beberapa hasil karya warga binaan tersebut seperti tapi ayat kursi dan sejumlah roti.
"Sangat antusias, bahkan tapis kita ayat kursi di ambil oleh salah satu masyarakat. Kemudian yang terbanyak adalah roti buayan warga binaan kami sampai-sampai kami nambah lagi rotinya untuk dikirim ke Lampung Walk," kata dia. Maizar menambahkan ke depan hasil karya warga binaan tersebut akan dipasarkan secara luas kepada masyarakat Lampung hingga luar Lampung.
Lapas Rajabasa sendiri telah bekerja sama bersama LPK Teladan Sahabat agar ke depan dapat membantu memasarkan hasil karya warga binaan tersebut. "Secepatnya akan kita pasarkan bahkan sudah ada sebagian yang kita pasarkan melalui media sosial dan lainnya. Karena pandemi ini kita masih melalui media sosial, sambil kita menunggu izin BPOM terkait pembuatan roti yang kita beri nama "raja bakery"," kata dia lagi.
Ia juga berharap kepada warga binaan agar ke depan terus berkarya dan menghasil kan karya-karya baik sehingga dapat berguna bagi masyarakata maupun saat keluar telah menyelesaikan masa hukumannya.
"Saya berharap warga binaan agar belajar dengan sungguh-sungguh. Sehingga nantinya karya-karya mereka dapat menghidupkan mereka kelak," kata Kalapas. (Tik)