Suaralampung --- Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Puji Santoso, membina 4 Kelompok Tani (Poktan) Rukun Santoso, Puji Mulyo, Puji Makmur, Puji Lestari, se-Pekon Pujiharjo Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu Lampung.
Kegiatan yang dilakukan selama ini yaitu target penanaman, pengolahan tanah, penebusan pupuk bersubsidi melalui kelompok tani berdasarkan Rencana Difinitif Kebutuhan Kelompok (RDKK), penyusunan sudah lewat online, tapi masih ada sebagian petani yang belum memahami terkait online tersebut, karena ada perbedaan NIK dari KK , Disdukcapil, selaku kelompok tani kami menghubungi pihak kios penyalur Pupuk Bersubsidi, mereka yang memberikan petunjuk, "tutur, Sargi Ketua Gapoktan Puji Santoso, Jum'at (6/12/2024).
Terkait bantuan dari pemerintah selama ini ada berupa 2 mesin bajak yang kami terima sekitar 5 tahun silam. Alhamdulillah keberadaan kedua mesin bajak itu sangat membantu para petani disini, namun disaat ramai para petani yang waktu tanam padi serentak, masih kekurangan mesin, terpaksa harus mencari mesin bajak dari luar, sebab kegiatan penanaman padi sifatnya serentak untuk memburu keberadaan air, maklum disini para petani mengalami sangat kekurangan air, terpaksa banyak para petani disini melakukan penyedotan air dari sungai yang sangat jauh, yang membutuhkan dana yang besar.
Oleh sebab itu lanjut Sargi, kami mohon kepada pemerintah pusat dan daerah bantu kami para petani Pujiharjo untuk mengatasi kesulitan-kesulitan air dengan membantu membuat titik -titik sumur bor, dan juga irigasi di area persawahan di Pekon Pujiharjo Kecamatan Pagelaran ini, "ujarnya.
Kegiatan lainnya untuk kepentingan kelompok tani, yaitu kita memelihara irigasi sederhana diarea pertanian dan perikanan, selain bertani padi, sebagian petani ada yang membudidayakan ikan air tawar termasuk beternak kambing tentunya semuanya itu membutuhkan ketersediaan air semoga pemerintah memberikan bantuan yang kami harapkan tersebut termasuk memberikan bantuan dana, untuk penambahan modal petani jadi setiap kali musim tanam mereka tidak lagi kesulitan mencari pinjaman modal, "pungkasnya. (Azhimi)