Suaralampung.com, Brebes — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Brebes Kanwil Ditjenpas Jawa Tengah terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga ketertiban dan kesehatan lingkungan hunian warga binaan. Hal ini diwujudkan melalui kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan (Mapenaling), sidak Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), serta potong rambut bagi tahanan, yang digelar pada Kamis (18/9).
Kegiatan diikuti oleh 26 orang tahanan baru Lapas Brebes dengan melibatkan jajaran Pejabat Manajerial dan staf, hingga petugas blok dan CASN.
Dalam pelaksanaannya, para tahanan terlebih dahulu mengikuti kegiatan baris-berbaris dan lari kecil di lapangan sebagai bagian dari pembinaan jasmani serta pengenalan aktivitas rutin di Lapas. Selanjutnya, tim melakukan sosialisasi tata tertib, senam statis, kerja bakti pembersihan kamar, penjemuran matras, hingga sidak kebersihan untuk memastikan perilaku hidup sehat benar-benar diterapkan di lingkungan hunian. Serta dilakukan pemotongan rambut bagi tahanan guna menjaga kerapihan sekaligus kesehatan pribadi.
Kepala Lapas Kelas IIB Brebes, Gowim Mahali, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata Lapas Brebes dalam memberikan pembinaan menyeluruh sejak awal masa tahanan. “Mapenaling bukan hanya pengenalan aturan, tapi juga pendidikan disiplin dan pembiasaan hidup bersih serta sehat. Dengan adanya sidak PHBS dan potong rambut, kami ingin memastikan setiap tahanan dapat hidup di lingkungan yang lebih nyaman, sehat, dan rapi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Gowim menambahkan bahwa kegiatan ini akan terus digelar secara rutin setiap minggu agar terbentuk pola pembinaan yang konsisten. “Kami berkomitmen menghadirkan Lapas yang aman, tertib, sehat, dan nyaman, sesuai dengan semangat pemasyarakatan,” tegasnya.
Dengan adanya kegiatan ini, Lapas Brebes tidak hanya menjaga aspek keamanan, tetapi juga memastikan kualitas hidup tahanan tetap diperhatikan. Hal ini sejalan dengan prinsip pemasyarakatan yang menekankan pembinaan, kesehatan, serta penghormatan terhadap martabat manusia.