Lpa Pesawaran Gelar Aksi Pencegahan Dini Bahaya Gadget Dan Radiasi Cahaya Handpone

Iklan

Lpa Pesawaran Gelar Aksi Pencegahan Dini Bahaya Gadget Dan Radiasi Cahaya Handpone

Redaksi
Selasa, Desember 03, 2019 | 15:41 WIB 0 Views Last Updated 2019-12-03T08:42:09Z

Selamatkan Anak Dari Bahaya Gadget dan Game Online.




Suaralampung.Com
Pesawaran - Lembaga Perlindungan Anak ( LPA) Kabupaten Pesawaran sampaikan aksi Pencegahan Dini Bahaya Gadget Dan Radiasi Cahaya Handpone dalam penyampaian bawakan tulisan "Dampingi anak anak anda saat main handphone serta bertuliskan stops kekerasan dan psikis terhadap anak. Selasa (3/12/209).

Penyampaian melalui seruan aksi di berlangsung bertepatan di tugu penganting yang di laksanak tepat pukul 8:00 Wib,

Seruan aksi tak luput di ikuti oleh anggota dewan kabupaten pesawaran, H. Evi Susinah, SH. dan sekaligus sebagai ketua lpa Pesawaran serta anggota dewan davil 5 Saptoni dan Ibu Dewan lenida Dapil II kabupaten pesawaran.

Penyampaian Aksi seruan bahaya radiasi game online, tak luput di kuti dari berbagai Dinas, baik dinas PPPA kabupaten pesawaran, Dinas Disdukcapil kabupaten pesawaran, Dinas kesehatan serta anak TK Annida.

Ketua perlindungan anak ( LPA ) kabupaten Pesawaran, Hj. Evi Susina, SH, menghimbau kan kepada orang tua wali anak, Ia menyampaikan
"Stops gadget dan game online untuk anak - anak kita, karena kita tau betapa besar efek negatif nya terhadap perkembangan anak kita akibat dari maniak gadget dan game online" Paparnya

Bahaya radiasi cahaya hendpone dalam bermain gadget dan game online sangat merusak dan memberikan efek negatif kepada perkembangan jiwa anak.

H. Evi susina, SH. menambahkan
"kita dari lembaga perlindungan anak kabupaten pesawaran, menghimbau kepada semua orang tua anak anak bahwa tidak di benarkan di bawah usia 12 tahun sudah memiliki handpone, dan kalopun ingin melihat lihat handpone itu cukup di pinjamkan dan itu ada batas waktu nya"

Ia meneruskan
"lembaga perlindungan anak (LPA) kabupaten pesawaran selalu siap menerima dan mendampingi atas adanya kekerasan baik fisik maupun mental nya terhadap anak, dan dapat di kunjungi sekretariat kami di dusun suka raja 2 Rt 002 Desa Suka raja kecamatan gedong tataan" Jelasnya

Di samping itu, Kepala Dinas Pemberdayan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) kabupaten pesawaran, Binarti Bintang, S.Sos.,M.IP. mengatakan lagi.

"kami dari Dinas PPPA kabupaten pesawaran memberikan aspresiasi yang setinggi tinggi nya, dan dukungan yang luar biasa atas adanya aksi luar ini kepada ibu Evi Susina sebagai ketua lpa kabupaten pesawaran kami ucapkan terima kasih yang tinggi tinggi nya karena kegiatan ini baru pertama kali nya di lakukan di pesawaran" ungkap nya

Ia menambahkan lagi
"kami dari dinas pamerintah pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (PPPA) pesawaran , kami secara terus terang ikut berbangga sekali atas adanya kegiatan ini, sebagai mitra dan mensuport kami untuk melindungi anak anak kita dari berbabai macam bentuk kekerasan anak, baik kekerasan terhadap internet dan juga gadget itu sangat luar biasa." paparnya

Menyikapi penjelasan kepala dinas PPPA kabupaten pesawaran, Kepala Unit (Kanit) PPA Polres Pesawaran Ipda Hendra Hasipuan mengatakan.

"Kegaiatan ini baik sekali atas adanya bahaya radiasi cahaya hendpone terhadap anak, baik gadget, game online, jadi tumbuh kembang nya itu secara natural nya sangat terganggu" jelasnya

Serta ketua lembaga perlindungan anak (LPA) Provinsi lampung, Arianto Werta, mengulangi atas adanya aksi yang di lancarakan oleh lpa kabupaten pesawaran terkait kejanggalan bahaya radiasi cahaya hendpone.

"Mungkin ini untuk titik Nol nya yang dilakukan di kabupaten pesawaran provinsi lampung, lembaga perlindungan anak serta komisi nasional perlindungan anak dan ketua paud provinsi lampung mengucapkan terima kasih atas peran aktif yang di lakukan lpa dan pamerintah kabupaten pesawaran sehingga dapat melaksanakan aksi dalam rangka sosialisasi sietor tradional game supaya terhindar dari permain gadget dan ini adalah peran kita sebagai orang tua wali, sebagai guru dan sebabai masyarakat, sama² mari lah kita atur jam anak² menggunakan gadget" Suport nya

Ia menambahkan lagi
"kejanggalan terhadap anak anak kita menggunakan gadget itu secara spisikis mereka itu belum siap untuk menerima itu, dan kemudian dampak daripada itu terhadap organ tubuh saraf dan segala nya ini sudah ada ada contoh nya di jawa barat itu 209 anak itu masuk ke rumah sakit saraf, rumah sakit jiwa dan kemudian ada lagi yang terahir sampai buta, nah oleh itu kita selaku orang tua wali, masyarakat, dan peran lembaga kita, sedini mungkin kita tangkal daripada anak-anak tidak menggunakan gadget hendpone" Paparnya
(Ryal).

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Lpa Pesawaran Gelar Aksi Pencegahan Dini Bahaya Gadget Dan Radiasi Cahaya Handpone

Trending Now

Iklan

iklan