Suaralampung.com, Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza SZP berjanji akan menyelesaikan pembangunan jalan poros antar kecamatan yang sempat tertunda pelaksanannya beberapa waktu lalu, menurutnya dimana kondisi tersebut terjadi karna adanya permasalahan dengan pihak ketiga sebagai pemborong. Selain itu juga jalan Kabupaten yang menghubungkan beberapa Dersa , dari Desa Mandah hingga Sukadamai juga akan disesesaikan dalam tahun ini juga sebelum masa jabatannya berakhir.
"Dana yang rencananya akan di gunakan untuk pembangunan Di Kecamatan Natar sebesar Rp 52 Milyar. Nilai ini meningkat dari sebelumnya yang hanya Rp 48 milyar, dimana ini adalah merupakan penggunan anggaran yang paling besar dari semua kecamatan yang ada di Lamsel," katanya Senin (23/2) ketika membuka musrenbang Kecamatan Natar Di Desa Bandarejo.
 |
| Bupati Rycko Menoza SZP di dampingi seluruh jajaran kepala dinas di pemkab Lamsel dalam acara pembukan musrenbang Kecamatan Natar. |
Dalam kesempatan itu pula Bupati Lamsel turut pula meresmikan Sistem Resi Gudang (SRG) Di Desa Bandarejo Kecamatan Natar Lamsel, dimana pembangunannya menelan biaya hingga Rp 4 Milyar. Hal tersebut karna gudang penyimpanan gabah tersebut juga dilengkapi dengan mesin Oven berkapasitas 10 ton perhari, yang dapat di gunakan bila musim penghujan tiba, untuk mengeringkan hasil panen petani.
 |
| Bupati Ryco Menoza SZP dan anggota Dewan ketika menerima Sekapur sirih dari para penari penyambut tamu. |
"Kita memang memprioritaskan kecamatan Natar dalam pembangunan tapi memang harus di fahami oleh masarakat anggaran kita terbatas, sehingga memang pembanguang butuh waktu dan butuh proses, bahkan kabupaten juga telah melimpahkan sedikit kewenangannya kepada camat untuk pengurusan pajak yang sekala kecil dapat dilakukan Di Kantor Kecamatan Natar Saja " ungkapnya.
Dalam agendanya Di Kecamatan Natar Bupati Lamsel Rycko Menoza SZP dimulai dengan membuka musrenbang Kecamatan Natar lalu meresmikan Sistem Resi Gudang keduanya Di Desa Bandarejo, dilanjutkan dengan peresmian puskesdes Didesa Negara Ratu serta Di akhiri dengan Olahraga bersama unsur pemerintah dan masyarakat dilapangan Persatuan Sepak Bola Natar (PSN) Di Desa Merak Batin. (Tri).
