Suaralampung.com-lampung timur,- Program dana desa (DD) yang digelontorkan pemerintah pusat dan di peruntukkan pembangunan guna kemajuan Desa-Desa di seluruh indonesia, dan salah satunya Desa Gunung Raya kecamatan marga sekampung Kabupaten Lampung Timur kini telah selesai dikerjakan oleh pementahan desa setempat.
Saat di kunjungi dan di wawancarai di kantornya Kades Gunung Raya.Saleh Efendi mengatakan, "Desa kami mendapat bantuan alokasi DD sebesar Rp.835.605.000;00,. Baik fisik atau pun non fisik telah kami laksanakan dan digunakan untuk pembangunan jalan telford 1.054 meter di dusun 3, 4 dan 6 pekerjaan ini menggunakan dana desa sebesar Rp.182.761.000,.00. Lalu pembuatan Rabat Beton sepanjang 595m tepatnya di dusun 2, 3, 5, 6.dengan anggaran yang terpakai Rp.116.495.200;.00. kemudian pembangunan Gorong-gorong sejumlah 2 unit yang ber'ukuran 6x0,6x0,6; 4x, 0,6x0,6m dengan menelan biaya Rp.62.052.300;. dan Rp.24.555.500;.selain rabat beton dan gorong-gorong di dusun 3, 4, 5 dan 6. Juga di bangun tembok penahan tanah (TPT) dengan panjang 660x0,8 meter dengan menggunakan dana sebesar Rp.143. 658.000;.sementara di dusun 3, 5 dan 6. Juga dibangun Drainase sepanjang 495m dengan besaran biaya yang di gunakan Rp.138.648.000;.dengan total anggaran yang di pergunakan untuk pembangunan yang ada di desa gunung raya kecamatan marga sekampung, untuk keselurahannya adalah Rp.835.605.000;.untuk kegiatan pembangungan tersebut semua berasal dari program pemerintah pusat melalui dana desa (DD)" ujar Saleh.
Imbuh Saleh, "Alhamdulillah semua pekerjaan telah selesai walaupun untuk penyelesaiyan pekerjaan tersebut kami harus terlebih dahulu memakai uang pribadi sembari menunggu pencairan dana termin kedua"katanya.
Kemudian, kata dia, pihaknya juga melaksanakan program pemberdayaan masyarakat melalui 14 kegiatan. Antara lain, pemberdayaan kader sosial; pelatihan kader tekhnik; pelatihan kader hukum; bantuan insentif guru keagamaan; bantuan insentif guru PAUD; pelatihan peningkatan kader posyandu/poskesdes; pengelolaan koran desa; musyawarah pendirian BUMdes; penyertaan/penguatan modal BUMdes atau BUMdes bersama; pelatihan teknis untuk pengelolaan untuk pengurus BUMdes; pelatihan berbasis teknologi tepat guna; penyelenggaraan musyawarah perencanaan, pertanggung jawaban dan serah terima.
"Terakhir penyusunan dokumen perencanaan dan penganggaran desa," pungkasnya.
Berita wartawan Suaralampung.com (Raja)
