Suaralampung.Com.
Natar - Lukman Amd Anggota DPRD Lamsel Gelar Reses Pertama Tahun 2018 bersama ratusan warga Dusun Karang Sari Desa Candimas Kecamatan Natar. Pada Minggu (4/2/18).
Kegiatan reses tersebut dihadiri ratusan masyrakat dusun karang sari Desa Candimas.
Dalam reses tersebut terungkap beberapa kinerja yang telah dilakukan. Di desa candimas, diantaranya sudah mengadvokasi terealisasi tractor bantuan dari pusat yang diperuntukkan bagi gapoktan candimas.
Selain itu Dari APBD sudah teralisasi pembangunan jembatan khususnya di dusun Karang Sari yang menelan anggaran milyaran rupiah, yang terbagi dalam 2 tahap pembangunan.
Dalam sesi tanya jawab bermunculan aspirasi serta permintaan juga harapan juga keluhan dari masyarakat yang hadir beberapa diantaranya, dari Haryati, memohon disedikan poskesdes/pustu, karena selama ini jauh di gang rotan jalan jendral sarbini.
Aspirasi lain muncul dari perwakilan masyarakat mrminta pembagunan sekolah PAUD. Disampaikan oleh Ibu Koniah.
"Selain itu saya meminta penjelasan untuk mendapatkan fasilitas kartu BPJS mandiri dirubah BPJS Gratis" ungkapnya.
Ditempat yang sama Taryono dalam kesrmpatan tersebut meminta disediakan mesin sedot air utuk mengairi sawah.
Lain pula Mbah Warno, dirinya mohon bantuan kepada dewan karena punya famili/ saudara yang sakit keras, namanya pak kuser di desa Bumisari karena tidak mampu.
" Mohon perhatian dewan serta minta penjelsan bagaimana caranya mendapatkan BPJS gratis." kata dia.
Terungkap pula dalam reses tersebut Muklis minta pembangunan embung di karang sari dan mesin sedot air.
Ibu lis juga meminta bagaimana caranya agar anaknya dapat memperoleh bantuan Kartu Indonesia Pintar (KIP) berupa beasiswa.
Dalam kesempatan tersebut Bang Lukman yang merupakan kader PKS tersebut menyampaikanbeberapa solusi yang di tawarkan ataupun pemahaman terkait prosedurnya agar semua kebutuhan masyarakat dapat terrealisasi.
" Untuk mendirikan bangunan PAUD bisa diajukan melalui dana desa, syaratnya disediakn lahan, selanjutnya dibuatkn proposal diajukan kepada kades," kata Lukman.
Masih kata dia, " Tentang pustu atau poskesdes aspirasi ini saya upyakan dan akan diperjuangkn supaya didusun karangsari ada pustu, sehingga masyarakat tidak jauh-jauh lagi ke gang rotan.
Tentang perubahan BPJS Mandiri ke BPJS Gratis bisa dilakukan drngan catatan harus dilunasi yang jadi tunggakan selama jadi BPJS Mandiri. Kemudian minta keterangan tidak mampu dari kades dan diusulkn perubahannya," kata dia.
Sementara tentang Mesin Sedot insya allah akan diperjuangkan dengan dinas terkait, namun biasanya bantuan seperti ini dari pemerintah pusat.
"Untuk embung akan ditindaklnjuti, namun utuk pembangunan embung tersebut harus ada lahan kosong hibah dari masyarakat, dan lahan tersebut bisa untuk menampung juga mensuplay air," papar dia.
Sementara tentang harapan mbah warno supaya segera mngurus BPJS gratis dengan minta surat keterangan dari kades, akan dibantu untuk pengurusannya supaya dapat dirawat sebagaimna mestinya. Tentang Kartu KIS agar mendaftar ke sekolah kepada kepala sekolah sehingga dapat mengusulkan kepada pemerintah.
Kegiatan reses tersebut baru berakhir menjelang siang hari setelah dimulai dari pagi hari, dengan di ikuti secara antusias oleh ratusan warga yang hadir. (Tri)
