Suaralampung.com Lamsel- Warga pengguna jalan Keluhkan minimnya lampu penerangan jalan yang ada disekitar Pembangunan Proyek Tol yang berada di simpang palas Dusun Kayubi Desa Kekiling Khususnya di Malam Hari.
Yaa memang terlihat sangat gelap,hal yang membuat warga banyak yang mengeluh karena tidak adanya lampu penerangan jalan di malam hari di bawah jembat tol sumpang Palas Dusun kayubi Senin 18/06/18. Sekira pukul 22.50 wib.
Suritno (45) salah satu warga asal Palas yang sudah lama tidak pulang kampung ini, tentu merasa kebingungan dengan adanya perubahan arah jalan yang ada di area proyek tol ditambah minimnya penerangan lampu jalan, jelas saja menambah dirinya merasa bingung,hal inilah yang membuat dirinya nyasar akibat gelap nya rambu jalan yang menunjukan arah persimpangan akibat minimnya penerangan jalan.
"Saya memangbsudah lama tidak pulang kampung bang, sekalinya pulang, ternyata ada perubahan pembangunan jalan, saya bawa kendaraan roda 2 kecepatan normal, tapi saya tetap nyasar dan nyaris mau nabrak rambu-rambu pinggir jalan, untungnya masih selamat walaupun sempat terjatuh karena saya rem mendadak", Unjarnya.
Dari pantauan SuaraLampung.com memang terlihat situasi jalan yang sepi jauh dari pemukiman warga dan tak ada satu pun lampu penerang jalan di areal tersebut,ditambah minimnya petunjuk rambu rambu lalu lintas serta jauh dari pemukiman warga, padahal akses jalan tersebut ada persmipangan yang menuju ke arah jalan tol dan ke kecamatan palas.
Hal ini bila dibiarkan tentu saja dapat membahayakan para pengendara dan dapat menyebabkan kecelakan lalu lintas juga tak menutup kemungkinan rawan tindak kejahatan begal dijalan akibat minimnya penerangan lampu jalan di areal sekitar proyek tol simpang palas. (ygi)
