Pasar Modal Indonesia Distribusikan 341 Ribu Dosis Vaksin Untuk Sumatera

Iklan

Pasar Modal Indonesia Distribusikan 341 Ribu Dosis Vaksin Untuk Sumatera

Redaksi
Selasa, Desember 07, 2021 | 21:39 WIB 0 Views Last Updated 2021-12-07T14:39:22Z

Suaralampung.com, Pesawaran – 

Regulator Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek  Indonesia (KSEI) atau disebut juga sebagai Self-Regulatory Organizations (SRO) selama lima bulan terakhir telah mendistribusikan 341 ribu dosis vaksin. Pasar modal Indonesia dalam keterangan yang diterima di Bandarlampung, mengatakan, telah melakukan sentra vaksinasi di dua provinsi di Sumatera, yakni Sumatera Selatan dan Lampung. 

Dosis vaksin yang didistribusikan sejumlah 40 ribu dosis untuk 5 wilayah di kedua orovinsi tersebut.  Penyelenggaraan sentra vaksinasi di Sumatera Selatan dan Lampung melengkapi sentra vaksinasi pasar modal Indonesia yang sebelumnya diselenggarakan di Sumatera Utara. "Total 506.016 dosis vaksin telah didistribusikan oleh pasar modal Indonesia selama 5 bulan terakhir, dan 341 ribu dosis khusus Sumatera saja," kata Direktur Keuangan dan SDM BEI, Risa E. Rustam.

Penyelenggaraan sentra vaksinasi merupakan bagian dari rangkaian corporate social responsibility (CSR) dalam rangka 44 tahun diaktifkannya kembali Pasar Modal Indonesia (HUT ke-44 Pasar Modal Indonesia). Kegiatan CSR difokuskan pada berbagai kegiatan untuk mendukung program pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan pandemi COVID-19.

Kegiatan yang telah dilaksanakan sejak bulan Juli 2021 ini telah dilakukan di 16 provinsi yang meliputi 28 wilayah kabupaten dan kota baik di Jawa maupun luar pulau Jawa, dengan jumlah alokasi vaksin lebih dari 500 ribu dosis. Pesawaran menjadi wilayah ke-11 di Sumatera yang mendapatkan dukungan pelaksanaan vaksin dari Pasar Modal Indonesia, menyusul Jambi, Pekanbaru, 5 wilayah di Sumatera Utara yaitu Kabupaten Karo, Simalungun, Toba, Dairi dan Asahan, serta 3 wilayah di Sumatera Selatan, dengan jumlah 330 ribu dosis. 

Setelah Sumatera Selatan, pelaksanaan 10 ribu sentra vaksinasi di Lampung merupakan kerjasama BEI, KPEI dan KSEI dengan Perkumpulan Perempuan Pertiwi Indonesia (Pertiwi Indonesia). Sentra vaksinasi Kabupaten Pesawaran, Lampung, kerjasama SRO dan Pertiwi Indonesia yang diselenggarakan pada 7 sampai dengan 8 Desember 2021 di 28 titik dibuka h oleh Bupati Pesawaran, H. Dendi Ramadhona.

Turut hadir pada acara tersebut, Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan, Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung, Aprianus John Risnad, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Lampung, Rudy Siawal Sugiarto, Panitia HUT ke-44 Pasar Modal Indonesia yang diwakilkan Direktur Keuangan dan SDM BEI, Risa E. Rustam, Dewan Pengawas Pertiwi Indonesia Suci Kuswandani dan Hireka Vitaya.

Bupati Pesawaran H. Dendi Ramadhona menyampaikan ucapan terima kasih atas donasi serta pelaksanaan sentra vaksinasi di Pesawaran kerja sama antara Pasar Modal Indonesia dan Pertiwi Indonesia. "Pesawaran masih sedikit dalam jumlah vaksin, tetapi kemungkinan banyak masyarakat yang mencari secara mandiri. Pelaksanaan sentra vaksinasi ini akan sangat membantu pembentukan herd immunity masyarakat Kabupaten Pesawaran. Saat ini, penyebaran COVID-19 di Pesawaran sudah cukup melandai. Terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu," kata Dendi.

Panitia HUT ke-44 Pasar Modal Indonesia yang diwakilkan oleh Direktur Keuangan dan SDM BEI Risa E. Rustam mengatakan kondisi kondusif saat ini harus dimanfaatkan untuk memacu percepatan dan pemerataan vaksin sebagai antisipasi dan pencegahan atas apa yang banyak dikhawatirkan orang sebagai gelombang ketiga, terutama setelah masa libur natal dan tahun baru.

"Peran kami adalah membantu alokasi vaksin dan mendukung pelaksanaannya. Namun, kami juga berharap peran dan dukungan pemerintah daerah serta kesadaran dan partisipasi masyarakat untuk mengikuti kegiatan vaksinasi ini yang lebih penting sehingga herd immunity dapat terwujud," kata Risa.

Risa juga menyampaikan bahwa berdasarkan data vaksin.kemkes.go.id per 5 Desember 2021, jumlah penduduk Provinsi Lampung yang telah divaksin dosis pertama mencapai 65,20 persen dan dosis kedua 36,16 persen. Dari jumlah tersebut, vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Pesawaran baru mencapai 51,03 persen dan 22,82 persen untuk dosis kedua. (Red)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pasar Modal Indonesia Distribusikan 341 Ribu Dosis Vaksin Untuk Sumatera

Trending Now

Iklan

iklan