Suaralampung.com, Bandarlampung –
Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Perindag mendorong industri kecil menengah (IKM) untuk mengoptimalkan digital marketing atau pemasaran secara online. Hal itu agar produk yang dihasilkan bisa terjual secara luas.
Kepala Dinas perindag Provinsi Lampung melalui Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lampung, Ofrial, mengatakan saat ini dunia masih menghadapi pandemi Covid-19 yang berdampak pada perubahan tatanan kehidupan sosial serta perekonomian. Mengingat pandemi merubah kebiasaan masyarakat secara global untuk melakukan transaksi jual beli secara digital.
"Sehingga pelaku usaha harus menyesuaikan dengan kondisi tersebut dan memanfaatkan kesempatan untuk meningkatkan pemasaran produknya," kata Ofrial, Rabu, 8 Desember 2021. Menurut dia, UKM memiliki peran penting dalam perekonomian nasional. Untuk itu, Pemerintah terus mengupayakan dukungan agar produk lokal bisa naik kelas menembus pasar dunia. Usaha yang mampu bersaing itu mampu mengimplementasikan teknologi dalam usahanya.
Salah satu jenis implementasi teknologi dalam hal meningkatkan persaingan usaha dan penjualan produk secara elektronik itu dengan memasarkan berbagai macam produk atau jasa, baik dalam bentuk fisik maupun digital. Apalagi saat ini potensi digital marketing sangat luar biasa. "Pelaku usaha disarankan memanfaatkan semaksimal mungkin digital marketing sebagai platform untuk mempromosikan dan memasarkan produknya," katanya.
Sementara Narasumber Yopiye Pangkey yang merupakan Content Creator mengatakan acara ini untuk lebih memaksimalkan media sosial khususnya usaha kecil menengah dan kita berikan kiat kiat dan tipsnya berikut bagaimana cara membuat foto yang bagus dari sisi komposisi.
"UKM/ IKM harus memulai media sosial bagimana memasarkan usaha dan bagaimana memilih kanal media sosial seperti, facebook, instagram, youtube dan saya tidak bisa menentukan itu seusai kebutuhan masing masing UKM bagaimana cara memilih media sosial yang digunakan," kata dia.(Red)
