Suaralampung.com - Wakil Ketua I DPRD Tulang Bawang, Aliasan sekaligus menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra (Gerakan Indonesia Raya) diwilayah kabupaten setempat, diduga kuat pakai fasilitas negara untuk ribut dengan masyarakat. Selasa (19/09)
Berdasarkan dokumentasi yang diterima awak media dari 4 video berdurasi 7 menit lebih yang terjadi belum lama ini, Aliasan atau Wakil Ketua I DPRD Tulang Bawang sekaligus Ketua DPC Partai Gerindra Tulang Bawang besutan Menhan Prabowo Subianto itu, terlihat berdiri dipintu samping kendaraan yang diyakini inventaris jabatannya sebagai Wakil Ketua DPRD I Tulang Bawang.
Lalu pada video tersebut juga, Aliasan berbaju merah memakai celana tergulung pendek yang telah turun dari kendaraan inventaris pemkab Tulang Bawang, dan ditengarai telah dipalsukannya menjadi warna hitam dengan nomor polisi BE.1054.TZ , terlihat dengan gagah berani berjalan menggenggam sebilah senjata tajam. Rupa - rupanya Aliasan dengan kerogansiannya yang terindikasi tidak mencerminkan diri sebagai wakil rakyat di DPRD Tulang Bawang sekaligus ketua DPC Partai Gerindra itu, berupaya mendatangi lawan kelahinya.
Selanjutnya dari video dokumentasi yang ada pada awak media ini, terdengar dalam logat bahasa daerah jika keributan yang sedang berjalan itu disebabkan oleh Alat Mesin Pertanian (Alsintan) berupa Combine Harvester (Kombet) yang ada di wilayahnya. Kemudian para ibu - ibu juga yang menyaksikan berlangsungnya peristiwa keributan gara - gara Alsintan dimaksud, menyebutkan bila Aliasan sang Legislator Tulang Bawang nampak membawa senjata tajam mendatangi masyarakat yang menjadi lawan ributnya. Kedatangan Aliasan dengan membawa senjata tajam dimaksud, meresahkan mereka.
Sementara itu menurut sumber informasi beredar lainnya, indikasi kearogansian Aliasan yang tidak mencerminkan dirinya sebagai wakil rakyat DPRD Tulang Bawang sekaligus Ketua DPC Partai Gerindra ini, dipicu permasalahan perkelahian adik kandungnya berinisial Robert (Calon Kepala Kampung Gedung Bandar Rahayu), kecamatan Gedung Meneng, kabupaten Tulang Bawang yang diduga melakukan pemukulan terhadap warga dikecamatan tersebut. Adapun musabab pemicu terjadinya perkelahian yang terjadi pada salah satu cucian steam mobil hingga memicu kemarahan Aliasan ini, lantaran garapan sawah dan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) berupa Combine Harvester (Kombet) di daerahnya.
Sayangnya, Aliasan atau Wakil Ketua I DPRD Tulang Bawang sekaligus menjabat sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Tulang Bawang, ketika akan dikonfirmasikan mengenai prihal tersebut, sedang tidak berada dikantornya." Tidak ada bang Wakil Ketua I dikantor DPRD hari ini, kami tidak tahu hari ini beliau kemana". Ujarnya para pegawai kantor di DPRD Tulang Bawang pada jurnalist
