Suaralampung.com, Belitung — Keren, Ide Kreatif Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Tanjungpandan membuahkan hasil manis. Pasalnya, dengan memanfaatkan Lahan tidur yang terbengkalai, warga binaan mampu menghasilkan panen berbagai jenis tanaman buah-buahan, Kamis (16/11).
Penanaman 100 Pohon Pepaya California kini menghasilkan panen perdana sebanyak 65 Kg Pepaya California bertempat di lahan blok hijau Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan didampingi pejabat Struktural melaksanakan panen perdana di lahan Blok Hijau bersama warga binaan.
Kepada Media Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan Gowim Mahali, S.Sos, M.Si menjelaskan kegiatan pertanian ini merupakan salah satu sarana edukasi dan asimilasi bagi warga binaan. Tujuannya, untuk pembinaan kemandirian di bidang pertanian. Sehingga ilmu pertanian yang didapatkan bisa menjadi bekal warga binaan setelah menjalani masa tahanannya.
“Semua ini untuk pembelajaran dan proses pembinaan. Tujuannya nanti ketika warga binaan kami sudah bebas punya bekal ilmu bagaimana cara mengolah lahan untuk dijadikan lahan pertanian,” tuturnya. Seraya menambahkan dalam pelaksanaan Pengamanan dan Pembinaan Dirinya selalu berpedoman dengan 3 Kunci Pemasyarakatan Maju yaitu Deteksi Dini, Berantas Narkoba dan Sinergi.
“Kita buat suasana Lapas ini menjadi hijau, agar nyaman dan Warga Binaan memiliki aktifitas bergerak dan positif. Dengan berbagai aktifitas, dapat membunuh kejenuhan warga binaan, selain itu dapat menghasilkan kontribusi kepada negara melalui PNBP maupun peningkatan life skill bagi mereka,” tambahnya
Sementara itu Kasi Binapi Giatja Lapas Kelas IIB Tanjungpandan Hardiansyah menjelaskan papaya California yang dipanen kali ini merupakan program pembinaan berkelanjutan yang dilakukan jajarannya. Setelah berhasil dengan tanamanan cabe rawit dan terong, kita berlanjut penanaman papaya California.
Tanaman papaya California ini diopanen pertama setelah berumur antara 8 - 9 bulan. Buah papaya dipanen pada waktu buah telah memberikan tanda-tanda kematangan, yaitu terdapat semburat warna kuning kemerahan 254 pada kulit buah bagian ujung.