Bandar Lampung- Program Studi Doktor Ilmu Lingkungan Pascasarjana Universitas Lampung (Unila) menggelar Forum Group Discussion (FGD) Hasil Disertasi oleh Winda Trijayanthi Utama dengan tema "Pemodelan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berkelanjutan di Kota Bandar Lampung." Acara tersebut diselenggarakan pada Kamis, 27 Februari 2025 di Randu Resto Function dan dibuka oleh Ketua Program Studi Doktor Ilmu Lingkungan, Prof. Tugiyono, M.Sc., Ph.D.
Pertemuan FGD tersebut, menghadirkan berbagai pemangku kepentingan (stakeholder) dari Kota Bandar Lampung, termasuk Wali Kota Bandar Lampung, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA), Kepala Bagian Organisasi, serta perwakilan dari Kesbangpol Kota Bandar Lampung. Selain itu, turut hadir perwakilan dari Bank Sampah Emak.id serta Direktur Rumah Sakit Umum dr. A. Dadi Tjokrodipo.
Winda Trijayanthi Utama mengatakan Diskusi ini bertujuan, untuk membahas strategi pengelolaan sampah rumah tangga secara berkelanjutan berbasis kearifan lokal Lampung, meningkatkan kesadaran masyarakat, serta merumuskan kebijakan yang mendukung pengurangan pencemaran dan dampak kesehatan akibat sampah. Hasil diskusi ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi implementasi model pengelolaan sampah yang efektif dan berkelanjutan di Kota Bandar Lampung.
"Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat, diharapkan Kota Bandar Lampung dapat menjadi contoh dalam upaya pengelolaan lingkungan yang lebih baik. Penelitian yang dipaparkan dalam FGD ini juga menjadi bagian dari disertasi mahasiswa dokteran Ilmu Lingkungan, menurut Winda Trijayanthi Utama, yang merupakan peneliti strategi optimal dalam pengelolaan sampah rumah tangga.
Apresiasi juga di sampaikan Parianto mewakili Wali kota Bandar Lampung, diri nya sangat mengapresiasi pertemuan yang di laksanakan Forum Group Discussion (FGD) Hasil Disertasi oleh Winda Trijayanthi Utama, walau pun di sana sini masih banyak kekurangan terkait penanganan sampah, akan tetapi kami optimis, dengan ada nya masukan yang terlaksana pada hari ini, merupakan maksudkan, dan mudah mudahan kolaborasi tetap terjaga, dan di tingkatkan kedepan." Ungkap Parianto.
Seperti yang di sampaikan Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Bandar Lampung, Mahendra Jalias, mengapresiasi kegiatan yang terlaksana, tentu nya hal ini, untuk meningkatkan pengetahuan di bidang pengelolaan sampah, yang sementara ini permasalahan nya masih sangat komplek di masyarakat, di harapkan kedepan dapat maksimal dalam pengelolaan sampah di wilayah bandar Lampung."Terang Mahendra.
Asep
