Setelah Mengalami Gangguan Kesehatan, Warga Binaan Rutan Bandar Lampung Meninggal Dunia
Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Setelah Mengalami Gangguan Kesehatan, Warga Binaan Rutan Bandar Lampung Meninggal Dunia

Selasa, September 09, 2025 | 18:51 WIB 0 Views Last Updated 2025-09-09T11:51:18Z
Suaralampung.com, Bandarlampung — Seorang warga binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Bandar Lampung, Subandri Bin Bahri (61), meninggal dunia setelah sebelumnya mengalami sakit penurunan kondisi kesehatan dengan keluhan muntah, mual, pusing dan sesak napas pada, Selasa (9/9/2025).

Kepala Rutan Kelas I Bandar Lampung, Azhar, menjelaskan warga binaan tersebut melaporkan keluhan muntah, mual, pusing dan sesak napas. “Segera setelah laporan tersebut, yang bersangkutan dibawa ke klinik rutan untuk penanganan medis sesuai prosedur oleh tim kesehatan kami. Selama pemeriksaan, kami juga mendampingi keluarga warga binaan,” ujarnya.

Dari hasil diagnosa tim medis, Subandri mengalami keracunan akibat tidak sengaja meminum minyak urut Gandapura berdasarkan keterangan dari warga binaan itu. “Kondisi pasien saat itu membaik sehingga yang bersangkutan kembali ke kamar hunian," tambah Azhar.

Namun, pada Senin malam, keluhan muntah, mual, dan sesak napas kembali dirasakan warga binaan tersebut sehingga dibawa lagi ke klinik rutan untuk penanganan lebih lanjut. Setelah kondisi membaik, Subandri kembali ke kamar hunian.

“Sayangnya, pada Selasa dini hari, kondisi warga binaan semakin menurun dengan penurunan kesadaran. Pada pukul 05.00 WIB, kami langsung merujuk yang bersangkutan ke Rumah Sakit Airan Raya untuk penanganan intensif, didampingi oleh perawat dan petugas pengawalan,” jelas Karutan Azhar.

Sesampainya di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Airan Raya, petugas medis segera melakukan tindakan kegawatdaruratan. Namun, Subandri dinyatakan meninggal dunia pada pukul 07.01 WIB oleh dokter rumah sakit tersebut.

Setelah kejadian tersebut, Rutan Kelas I Bandar Lampung menyerahkan jenazah kepada pihak Kejaksaan Tinggi dan keluarga untuk proses selanjutnya.

“Kami segenap keluarga besar Rutan Kelas I Bandar Lampung mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Subandri Bin Bahri. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kekuatan,” tutup Azhar.

Diketahui, Subandri merupakan mantan Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lampung Timur, yang tengah menjalani penahanan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Bandarlampung.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Setelah Mengalami Gangguan Kesehatan, Warga Binaan Rutan Bandar Lampung Meninggal Dunia

Trending Now

Iklan

iklan