Puisi A.S. Pras : Engkau Bukan Mimpi

Iklan

Puisi A.S. Pras : Engkau Bukan Mimpi

Redaksi
Senin, April 18, 2016 | 15:21 WIB 0 Views Last Updated 2016-04-19T11:14:25Z

Di hutan mati.                      
Ada setangkai kembang untukmu yang belum usai bertahta dihatiku. 
Kala kau pergi dulu tanpa risalah sempat layu tanpa kau sentuh.
Dihutan mati dipuncak terindah.
Segala rasa menjadi satu kata bercermin diatas jelaga.
Tak jua sirna ditelan masa kau sering terbayang diufuk senja memerah.. meradang.. meraja.
Kini engkau mengirim risalah.
Bertabur bunga selaksa makna.
Aku terjerembab tak berkata kata.
Sebab nyaris hilang rasa percaya.
Takkan habis jika untukmu
Karena rasa itu tumbuh membeku
Tapi jangan kau toreh lagi kenangan dan fatamorgana.
Karena kuingin engkau selamanya.
Mengukir tangkai bunga dengan tangis dan tawa dengan sejuta sabda.
            
Dihutan rimba dijalan setapak.
Kita mulai turun diantara gerimis.
Menuai mimpi sambil berlari.
Lewati batu, air, dan sungai kecil aku tetap berlari mengejarmu.
Aku masih bertanya hingga senja
Adakah engkau hanya fatamorgana atau rembulan yang tetap kugapai.
Walau kakiku mulai gemetar. tercabik ranting saat kau kukejar.
Sejumput keraguan terus mengejar merasuk mimpi hingga lelah.
Kuhimpit semua resah.
Kutahan semua angan.
Engkau bukan mimpi,
Engkau bukan mimpi,
Engkau bukan mimpi !
Kaki Gunung Rajabasa, 18-4-2016


Dihutan rimba diantara bunga.
Dihutan rimba tetap berbunga.
Dihutan rimba berlapis kabut.
Dihutan rimba berlapis rindu.
Setinggi gunung itu aku berharap.
       
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Puisi A.S. Pras : Engkau Bukan Mimpi

Trending Now

Iklan

iklan