Dalam acara gelaran tersebut dihadiri oleh para undangan dari berbagai kalangan, diantaranya orang tua/wali murid siswa/siswi SMKN 1 Talang Padang kelas XII, para utusan dari Polsek dan Koramil Talang Padang, serta tokoh warga masyarakat pekon Banding Agung.
Para siswa-siswi kelas XII dan XI yang tergabung didalam sanggar tari SMKN 1 Talang Padang menampilkanan tarian budaya Lampung hasil kreasi dari mereka, serta atraksi BAND Sekolah yang personilnya gabungan dari siswa kelas X-XII.
Ada yang menarik dari salah satu kreasi tari-tarian yang ditampilkan oleh para siswa/siswi tersebut, tarian itu bernama tari " Hanggum Ngantakko Bala " , tarian ini sendiri tarian yang disadur dari YouTube, yang sudah di remixs oleh tangan dingin Desi Miranda dan Diah Larasati, sehingga menghasilkan sebuah karya yang sedikit berbeda dan patut mendapatkan apresiasi.
" Kesulitan kami saat mempelajari tarian tersebut hanya menyesuaikan lagu dengan situasi dan kondisi, karena tarian ini sudah kami remik dengan beberapa gerakan hasil kreasi kami, sehingga kami harus benar-benar ektra kerja keras, sedangkan waktu yang kami miliki untuk mempelajari dan menampilkan hanya 15 hari saja " jelas salah satu penari.
Hj, Dra, Sri Purwantiningsih selaku Kepala Sekolah SMKN 1 Talang Padang, dalam gelaran tersebut menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pendukung acara tersebut, dan kepada para siswa/siswi kelas XII tentang capaian-capaian anak didiknya,
Tak lupa Kepala Sekolah berharap agar kiranya siswa/siswi kelas XII yang berjumlah 377 ini dapat lulus semua dengan lulusan berprestasi.
Kepala Sekolah berpesan kepada siswa/siswi kelas XII agar mereka dapat selalu menjaga nama baik sekolahnya, dan jika nanti bisa menjadi orang yang berhasil, jangan pernah melupakan SMKN 1 Talang Padang, dan tak ketinggalan pula Kepala Sekolah mengucapkan rasa terima kasih yang tak terhingga atas kepercayaan Orang Tua/Wali Murid yang telah menitipkan anaknya SMKN 1 Talang Padang untuk dididik dan dibentuk menjadi karakter yang lebih baik agar supaya bisa berguna bagi Nusa dan Bangsa.
"Sampai ditanggal 13 Mei nanti, diharap siswa/siswi kelas XII dilarang untuk corat-coret atau bersuka ria berlebihan, jika hal tersebut masih dilakukan maka kami selaku pihak sekolah akan bertindak tegas." jelasnya yang disambut dengan tepuk tangan riuh dari para undangan.
Dalam keseluruhannya, acara tersebut berjalan dengan sesuai harapan, dan dipenghujung acara diakhiri dengan penyematan cendramata dari sekolah untuk para siswa/siswi kelas XII Angkatan -35 sebagai tanda kelulusan mereka. (Saripudin tim Ajoi)
