BAKAUHENI, suaralampung.com - Hari raya idul fitri 2019, Lebaran pertama 5 Juni dan Lebaran Kedua 6 Juni, penumpang pengguna jasa angkutan penyeberangan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) pelabuhan cabang Bakauheni Lampung Selatan, arus balik Lebaran terlihat ramai sejak Hari Lebaran Kedua 6 Juni.
Hingga saat ini H+3 Minggu (9/6/2019), pagi dini hari sekira pukul 01.00 WIB penumpang ramai padat di pelabuhan Bakauheni, dalam perjalanan arus balik para penumpang menumpuk di pintu masuk/tiket tampa ada arahan dari petugas. Para penumpang arus balik harus berdesak-desakan untuk menuju armada kapal yang akan menyeberang ke pelabuhan Merak, Banten.
Yani (40) asal Bandar Lampung yang akan menuju ke Bandung mengatakan dirinya meminta kepada pihak terkait dalam pelayanan angkutan penyeberangan untuk meningkatkan pelayanannya.
"Saya harapkan dari pihak terkait agar pelayanannya ditingkat lagi supaya tidak terjadi penumpukan seperti sekarang ini," ungkapnya.
"Saya berharap cara pengaturan dan pelayanan diperbaiki lagi supaya tidak ada penumpukan penumpang lagi kedepannya," harapan Yani.
Yani juga mengatakan, dirinya terpaksa memilih menunggu lama, lantaran penumpukan penumpang yang sangat padat, hingga beberapa jam.
"Terus terang saya disini dari jam setengah 12 malam sekarang sudah Jam 1 subuh udah satu jam setengah saya nunggu disini," pungkas Yani salah satu penumpang asal Bandar Lampung.
Dari pantauan para awak media di lokasi, penumpukan terlihat padat mulai dari sekira pukul 11.00 WIB malam - pukul 01.00 WIB pagi dini hari.
Miris, petugas sempat kecolongan, pasalnya para pengantar keluarga, lolos dari perbatasan pemeriksaan tiket. Para pengantar sempat kebingungan saat hendak keluar.
Saat di tanya wartawan, para pengantar mengatakan bahwa mereka habis mengantar saudaranya.
"Habis nganter sodara bang, arah keluar lewat mana ya bang," ucapnya kepada wartawan.
(*yg).
