Suaralampung.Com.
Pesawaran - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pesawaran Nanda Indira Dendi donorkan darahnya pada Kegiatan Bhakti Sosial Paguyuban Marga Tionghoa Indonesia (PMTI) yang dilaksanakan di Desa Penengahan Kecamatan Gedong Tataan, Jum'at (17/04/2020).
Kemudian, menyusul berikutnya adalah Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona pun melakukan donor darah dikegiatan tersebut. Dikesempatan tersebut, sedikitnya 50an pendaftar donor darah,namun setelah dilakukan pemeriksaan hanya 46 pendonor yang dapat menyumbangkan darahnya untuk kemudian diserahkan kepada PMI Lampung dan disalurkan kepada yang membutuhkan.
Bupati Dendi Ramadhona didampingi Ketua PMTI Kabupaten Pesawaran Darmawan mengatakan bahwa pihknya sangat mendukung kegiatan Bhakti Sosial seperti donor darah ini.
"Sebagai Bupati Pesawaran, kita sangat mendukung kegiatan ini. Pasalnya, PMI Lampung membutuhkan sekurang-kurangnya 4000 kantong darah. Nah, sekarang aja setiap harinya sekitar 30-70 an kantong diperlukan bagi saudara kita yang sedang dirawat dirumah sakit, " kata Dendi.
Dendi menerangkan, Kabupaten Pesawaran termasuk daerah yang aktif melakukan kegiatan donor darah guna disumbangkan di PMI Lampung.
"Kemarin saja kita lakukan donor darah di Kecamatan Padang Cermin, lalu di Teluk Pandan dan sekarang di Kecamatan Gedong Tataan yang diinisiasi oleh saudara kita dari PMTI Kabupaten Pesawaran," terang dia.
Dalam setahun, di daerah Bumi Andan Jejama, PMI Lampung menerima donor darah dari masyarakat Kabupaten Pesawaran kurang lebih enam kali.
"Kedepan akan kita lakukan secara stimulan, apakah itu setiap tiga bulan sekali atau sebulan sekali, tinggal bagaimana kita nanti berkoordinasinya. Tapi, sekarang aja masyarakat bisa kok melakukan ini. Kalau sudah ada sekitar 25 pendonor, tinggal kita kontek PMI, nanti mereka datang. Kegiatannya bisa dilakukan di Mobil PMI. Tentunya tetap menerapkan standar protokol kesehatan," tutur dia.
Tercatat, dari kegiatan Bhakti Sosial donor darah yang dilakukan PMTI Kabupaten Pesawaran tersebut berhasil mengumpulkan banyak kantong darah. Diantaranya adalah Golongan darah A ada 13, B ada 9, AB ada 2 dan golongan darah O ada 22.
Dendi menegaskan, ditengah wabah corona, masyarakat juga tetap waspada dengan Demam Berdarah mengingat musim pancaroba sedang berlangsung.
"Kita tekankan kepada seluruh masyarakat, terus jaga kesehatan dengan hidup bersih. Hindari genangan air yang dapat berpotensi bersarangnya nyamuk aedes aegepty yang membawa virus demam berdarah atau DBD, " tegas dia.
Petugas PMI Lampung yang melakukan kegiatan tersebut mengungkapkan bahwa pandemi corona juga mempengaruhi minimnya stok darah.
"Ya kan ada pembatasan sosial distancing dan banyak orang yang enggan melakukan aktifitas diluar rumah. Ini juga mempengaruhi, sehingga stok darah kita berkurang jauh," kata dia.(Rls/sapto firmansis)
Wartawan : Riyal.
