Jakarta -- Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Koperasi Lampung Maju Mandiri (KLMM) yang diwakili oleh Mahatma Gandhi selaku Ketua KLMM.
Penandatanganan MoU dilaksanakan di Sekretariat KLMM di Wisma Lampung Jakarta, Kamis malam (27/08/2020).
Selain itu dilaksanakan juga Penandatangan Kerjasama (PKS) antara Dinas Koperasi, UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tanggamus dengan Koperasi Lampung Maju Mandiri.
Bupati Hj. Dewi Handajani dalam sambutannya mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Koperasi Lampung Maju Mandiri yang telah bersedia melaksanakan kerjasama dengan Pemkab Tanggamus.
Dimana dalam MoU dituangkan upaya Peningkatan Sumber Daya Manusia Pelaku Usaha Mikro Menengah (UMKM) dan promosi serta pemasaran produk UMKM Kabupaten Tanggamus melalui Koperasi Lampung Maju Mandiri.
Bupati melanjutkan, keberadaan UMKM tidak dapat dipisahkan dari pertumbuhan perekonomian secara Nasional. UMKM mampu menyerap 64 juta tenaga kerja dan memberikan kontribusi sebesar lebih kurang 58,2% dalam pembentukan Produk Domestik Regional Brutto.
"Pengalaman menunjukkan bahwa UMKM memiliki ketangguhan terhadap goncangan perekonomian global, memiliki kemampuan menyerap tenaga kerja yang besar, membuka peluang berusaha dan mewujudkan peningkatan dan pemerataan pendapatan masyarakat. UMKM merupakan wujud kehidupan ekonomi sebagian besar rakyat Indonesia termasuk di Provinsi Lampung," kata Bupati.
Masih kata Bupati, Pemkab Tanggamus melalui Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan sebagai Dinas yang membidangi sektor UMKM terus berupaya membangun UMKM agar dapat meningkatkan perekonomian di Kabupaten Tanggamus.
Bupati mengungkapkan UMKM di Kabupaten Tanggamus tersebar di 20 Kecamatan dengan jumlah 7.990 pelaku UMKM, dan mengalami kemajuan yang pesat dan telah memberikan dampak yang positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Namun disisi lain masih terdapat permasalahan dalam pengembangan UMKM, seperti ; kurangnya standar kompetensi pelaku UMKM, kurangnya promosi, kurangnya modal kerja, belum maksimalnya manajemen usaha, rendahnya mutu dan pengelolaan kemasan, dan belum terstandarisasinya kesehatan pangan dan minuman.
Untuk itu Bupati berharap melalui MoU dan kerjasama yang dilakukan dengan KLMM, dapat membantu menyelesaikan permasalahan yang dialami UMKM di Kabupaten Tanggamus.
"Semoga upaya kita untuk lebih memberdayakan dan meningkatkan UMKM di Kabupaten Tanggamus dapat terwujud," pungkas Bupati.
Sementara Ketua Koperasi Lampung Maju Mandiri Mahatma Ghandi menyambut baik apa yang disampaikan oleh Bupati Tanggamus.
Beliau menerangkan Koperasi Lampung Maju Mandiri merupakan Koperasi yang didirikan oleh warga Lampung yang ada di Jakarta. Dengan salah satu tujuannya untuk membantu mengembangkan potensi UMKM yang ada di Provinsi Lampung, termasuk di Kabupaten Tanggamus.
"Koperasi Lampung Maju Mandiri siap membantu pemasaran, promosi dan pemberian pelatihan kepada UMKM yang ada di Kabupaten Tanggamus, sehingga UMKM Kabupaten Tanggamus semakin maju dan berkembang," tandasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut,
Kadis Parbudpora Kabupaten Tanggamus, Kabag Kerjasama, Kabag Protokol dan Kabid UMKM Tanggamus, serta jajaran Pengurus dan sejumlah Anggota Koperasi Lampung Maju Mandiri.
(Saripudin/Kurdianto/Apriadi/Az)