Lipsus : Rangkain Festival rajabasa Lampung Selatan
Suaralampung.com, KALIANDA- Kembali dinas Pariwisata Lampung Selatan menggelar lomba perahu Jukung di pantai desa Kunjir, kecamatan Rajabasa, Minggu (15/5). Perlombaan ini merupakan rangkaian terakhir Festival Rajabasa IV 2016.
Dalam rangkaian kegiatan lomba perahu jukung juga di suguhi berbagai macam hiburan rakyat seperti kegiatan seni budaya mulai dari seni tari, Reog, kuda lumping sampai barongsai di turunkan demi menghibur para pengunjung lomba perahu jukung.
Dari pantauan media suaralampung.com, ribuan masyarakat turut hadir untuk meliha kemeriahan rangkaian festival rajabasa IV 2016, menurut salah satu pengunjung ibu nurdiana (40) mengatakan " saya dari pagi hadir disini mas, kami kesini rombongan dan tidak hanya untuk melihat perlombaan jukung ini saja mas, karna dari informasi rombongan ketua MPR RI Pak Zulkifli Hasan serta Bupati Zainudin Hasan akan hadiri disini, kami pingin liat secara langsung aja mas wajah pak Ketua MPR RI.Zulkipli Hasan dan Bupati Zainudin Hasan " ungkap nurdiana sembari tersipu.
Berdasarkan informasi yang di himpun tim suaralampung.com sebanyak 50 peserta ambil bagian dalam lomba cepat mendayung perahu jukung ini. Para peserta yang kebanyakan bekerja sebagai nelayan ini berasal dari 8 desa yakni, Way Muli, Sukaraja, Way Muli Timur, Canti, Banding, Batu Balak, Kunjir, kecamatan Rajabasa dan dari desa Pauh Tanjung Iman, kecamatan Kalianda.
Dan untuk pemenang juara lomba jukung tahun ini di raih Desa Way Muli, Kecamatan Rajabasa sebagai juara umum lomba perahu jukung Festival Rajabasa 2016 yang digelar di pantai Kunjir, Lomba perahu jukung ini dinilai dari kecepatan mendayung ini dimulai sejak pukul 9 pagi sampai pukul 3 sore menelurkan sejumlah pemenang. Juara pertama diraih oleh Enik dari Desa Way Muli.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, lomba jukung ini dilepas langsung oleh Ketua MPR, Zulkifli Hasan, didampingi oleh Bupati, Zainudin Hasan dan Kadis Pariwisata, Fauziah Arief serta Kapolres, AKBP. Adi Ferdian yang melepas tembakan sebagai tanda dimulainya lomba.
