Suaralampung.com – Lampung Timur – Keren, pembangunan Desa Braja Kencana, Kecamatan Braja Selebah, Kabupaten Lampung Timur mampu menyerap anggaran pembangunan Rp 1.556.167.000. Dana tersebut terserap pada pembangunan tahun 2018 dengan meliputi 4 bidang kegiatan.
"Dana Rp 1.556.167.000 ini, seluruhnya merupakan anggaran pembangunan Desa Braja Kencana tahun 2018 yang mencakup empat bidang kegiatan", ujar Kepala Desa (Kades) Braja Kencan, Iskandar di Way Jepara usai meninjau hasil pembangunan fisik tahun 2018 didesanya, Jum'at (4/1).
Menurut Iskandar, ke empat bidang kegiatan tersebut meliputi pembangunan infrastruktur dasar desa, pembinaan kemasyarakatan desa, pemberdayaan masyarakat desa dan penyelenggaraan pemerintahan desa. "Jadi, dana sebesar itu kita gunakan untuk membiayai 4 kegiatan tersebut", terang dia.
Dari masing-masing kegiatan, lanjut Iskandar, paling banyak menelan biaya adalah kegiatan pembangunan infrasturuktur desa, yakni Rp 896.658.800 atau 57 persen dari total anggaran ayang ada. Kemudian disusul pembiayaan penyelenggaraan pemerintahan desa Rp 355.631.000 atau 22 persen dari total anggaran.
"Untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat desa, kami alokasikan dana Rp 239.138.200, atau 15 persen dari total anggaran yang ada. Dan sebesar Rp 91.350.000 atau 6 persen sisanya, kita alokasikan untuk kegiatan pembinaan kemasyarakat desa", beber Iskandar seraya menunjukkan banner publikasi desanya.
Dalam banner publikasi yang terpampang dihalaman balai desa setempat itu, juga terpublis sumber pendapat anggaran kegiatan Desa Braja Kencana tahun 2018. Disana tercatat, dana Rp 1.556.167.000 itu bersumber dari Pendapatan Asli Desa (PAD) Rp 514.000, dari bantuan Dana Desa (DD) Rp 1.074.557.000.
Kemudian ditambah penerimaan bagi hasil pajak dan retribusi (BHPR) Rp 20.228.000, ditambah bantuan Alokasi Dana Desa (ADD) Rp 376.268.000, dari Bantuan Keuangan Provinsi (BPK) Rp 6.000.000, dan di tambah Bantuan Keuangan Kabupaten (BKK) sebesar Rp 78.600.000.
Berita wartawan suaralampung.com
(Rb/Roy).
