Proyek Puskesmas Penawar Jaya Diduga Kurang Berkualitas

Iklan

Proyek Puskesmas Penawar Jaya Diduga Kurang Berkualitas

Redaksi
Sabtu, September 17, 2022 | 12:59 WIB 0 Views Last Updated 2022-09-17T14:54:09Z

Suaralampung.com - Pekerjaan Renovasi/ Penambahan Ruang Puskesmas Penawar Jaya oleh CV. Batin Alam disoal warga setempat. Pasalnya, warga menilai proyek tersebut kurang berkualitas dan menyalahi prosedur.  (17/09)

Warga yang masih dirahasiakan identitasnya ini membeberkan, bila proyek penambahan ruang Puskesmas itu disinyalir telah menyimpang dari Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang telah ditentukan lantaran penggunaan material besi coran diduga berbanding jauh dengan ketentuannya.

"Kualitas bangunan jika menggunakan besi tiang coran dengan ukuran 8 mm seperti ini, apakah akan kokoh dan bertahan lama. Apalagi ini proyek pemerintah, tentu sangat tidak lazim jika terdapat penggunaan besi seperti itu, saya sebagai warga disini tentu sangat berharap bangunannya dapat sesuai dan dikerjakan semaksimal mungkin, sebab wargalah yang akan merasakan manfaatnya". Beber sumber baru-baru ini.

Selain itu, warga juga berharap pemkab Tulangbawang melalui dinas terkait untuk segera lakukan peninjauan ke lokasi kegiatan, guna menindaklanjuti dugaan tersebut.

"Diharapkan kepada pemerintah setempat melalui dinas terkait untuk turun ke lokasi pembangunan guna melakukan pengecekan atas kegiatan pembangunan ini, sebab seperti halnya besi yang telah terpasang jika memang tidak sesuai dengan aturan maka kami minta itu untuk di bongkar dan di kerjakan sesuai dengan ketentuan semestinya supaya bangunan itu dapat kokoh dan bertahan lama". Pintanya

Menanggapi hal dimaksud, Kabid Sumber Daya Kesehatan Tulang Bawang (Bidang Sarpras), Anjar Rusmiyati mengatakan, mengenai itu pihaknya akan memberi teguran terhadap rekanan sebagai pelaksana di lapangan.

"Terkait hal itu, nanti kami buat teguran dan pengawasan langsung ke sana". Ujarnya

Di tempat yang sama, Akmal (Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan) menjelaskan, jika besi di dalam RAB memang tidak tercantum terkait ukurannya, namun setelah dilakukan penghitungan makan besi yang di gunakan sebagai tiang cor adalah besi dengan ukuran 10 mm, dan besi 8 mm sebagai cincin coran. 

"Sebenarnya di dalam RAB itu tidak tercantum ukuran hanya ton saja, namun setelah dilakukan penghitungan maka besi yang di gunakan adalah besi 10 mm dan 8 mm sebagai cincin, jadi berkaitan dengan hal ini nanti kita akan kroscek ke lapangan, jika ditemukan menyalahi ketetapan semestinya maka tidak akan ada toleransi, harus di bongkar. Sebab bangunan itu paling tidak bertahan selama 10 tahun, dan dari dari awal juga sudah kami sampaikan kepada pihak pelaksana untuk lebih maksimal dalam pelaksanaannya". Tegas Akmal ketika dampingi Kabid Sumber Daya Kesehatan Tulang Bawang,  Anjar Rusmiyati pada awak media

Mirisnya hingga berita ini dipublikasikan, pihak rekanan maupun pengawas perusahaan tersebut belum bisa di konfirmasi, walaupun telah beberapa kali dikunjungi di lokasi kegiatan, tidak satupun dapat di temukan. (Jon)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Proyek Puskesmas Penawar Jaya Diduga Kurang Berkualitas

Trending Now

Iklan

iklan