Suaralampung.com, Bandarlampung —
Ratusan warga masyarakat antusias memadati lapangan di Gang Marwan Suka Jawa, Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung untuk menyaksikan Seni tari kuda lumping dari Paguyuban Putra Mandalla (PM) dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun RI ke-78 pada, Minggu (03/09)
Ketua Seni budaya tradisional Kuda Lumping Putra Mandalla, Sumardi mengatakan acara tersebut untuk menghibur masyarakat untuk memperingati HUT RI ke-78. "Saya berharap kesenian ini tetap dilestarikan, kami juga sudah tiga tahun ini mengikuti kegiatan di Lampung Fair, saya juga tetap akan melestarikan kesenian Kuda Lumping ini sampai akhir hayat saya," tutur Ketua Penguyuban Kuda lumping Putra Mandalla.
Menurutnya, kesenian kuda lumping merupakan salah satu hiburan pelestarian seni budaya sehingga pada kesempatan itu semua kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa berantusias untuk menghadiri hiburan yang biasa disebut kuda kepang atau jaranan tersebut.
Berdasarkan pantauan dilokasi, terlihat antusiasme warga yang rela berdesak-desakan untuk menyaksikan atraksi demi atraksi dari Kuda Lumping Putra Mandalla walau ditengah cuaca terik dan panas sehingga tidak menyurutkan warga untuk menonton kuda lumping ini.
Kemudian uniknya penonton dari aksi itu pun, banyak warga yang sempat tegang dan juga terhibur saat para pemain jaranan kesurupan. Paguyuban kuda kepang, lanjut Sumardi, merupakan pelestarian seni budaya sehingga pada kesempatan tersebut semua kalangan berantusias untuk menghadiri hiburan kuda lumping.
