Lapas Kelas I Bandarlampung Ikuti Apel Awal Tahun Bersama Menkumham RI

Iklan

Lapas Kelas I Bandarlampung Ikuti Apel Awal Tahun Bersama Menkumham RI

Jumat, Januari 05, 2024 | 15:33 WIB 0 Views Last Updated 2024-01-05T08:44:41Z

Suaralampung.com, Bandarlampung — Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas I Bandarlampung, Dr Saiful Sahri A.Md.IP., S.Sos., M.H.
beserta seluruh Pegawai Lapas Kelas I Bandarlampung
mengikuti Apel Awal Tahun 2024 secara virtual yang dipimpin langsung oleh Menteri Hukum dan HAM RI,  Jumat (05/01). 

"Seluruh pegawai mengikuti apel secara khidmat mendengarkan sambutan Bapak Menteri terkait arahan tentang sikap disiplin, pentingnya komitmen dalam mensukseskan visi dan misi, peningkatan kualitas kerja dan kontribusi serta netralitas ASN dalam menghadapi Pemilu," tutur Kalapas Saiful Sahri.

Menteri Hukum dan Ham RI, Yasonna Laoly bertindak sebagai Pemimpin Apel. Dalam amanatnya, Yasonna menyampaikan " Terima kasih atas capaian kinerja yang telah didapatkan oleh Kemenkumham RI selama tahun 2023. Kegiatan apel ini dilaksanakan secara terpusat di lapangan upacara Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang diikuti sebanyak 81 orang dengan peserta apel. 

Hal ini merupakan hasil jerih payah dan kerja sama kita bersama. Kita harus mencapai keberhasilan yang belum kita dapatkan di tahun 2023 yang lalu. Apel awal tahun 2024 ini mengambil tema "Perkuat sinergi yang semakin pasti dan berahlak untuk kinerja kemenkumham yang berdampak". 

Tak hanya itu, Yasonna Laoly juga menyampaikan untuk seluruh jajaran agar dapat menerapkan 5 langkah untuk mewujudkan Kemenkumham maju di tahun 2024, yang terdiri dari: 

1. Miliki optimisme dan semangat kerja agar bisa mencapai target kinerja kemenkumham tahun 2024 

2. Mampu mempertahankan capaian prestasi yang telah didapatkan sebelumnya dan meningkatkan raihan prestasi di tahun 2024 ini 

3. Mampu mewujudkan Kemenkumham semakin PASTI dan Berakhlak sehingga dapat mendukung peningkatan produktivitas 

4. Memasuki tahun politik 2024, semua ASN di lingkup Kementerian Hukum dan HAM RI untuk dapat menjunjung tinggi netralitas. 

5. Memiliki sense of belonging dan sense of crisis dalam menjalankan tugas. 

Yasonna juga mengharapkan seluruh jajaran Kemenkumham memiliki kemampuan deteksi dini dan cegah dini sehingga setiap peristiwa menonjol yang terjadi dapat diantisipasi serta diminimalisir dengan baik dan tidak berkembang meluas. 

Diakhir sambutannya, Yasonna tidak lupa memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan kekuatan, kemudahan, kelancaran, serta perlindungan-Nya kepada kita semua dalam derap langkah untuk mencapai target kinerja dan berbagai raihan prestasi kerja di Kemenkumham, Masyarakat, Bangsa, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Lapas Kelas I Bandarlampung Ikuti Apel Awal Tahun Bersama Menkumham RI

Trending Now

Iklan

iklan