Suaralampung.Com. Natar ; Dinas Pemberdayan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Lampung Selatan, menggelar monitoring dan efaluasi penggunaan dana desa DD dan ADD tahun 2016 di aula Bukkuk Djadi Kecamatan Natar Kabupaten setempat Rabu (1/2/17).
Dalam laporannya Camat Natar Setiawansyah AP Msi mengatakan bahwa pelaksanaan dana desa di Kecamatan Natar berjalan dengan baik dan dalam monitoring kali ini di Kecamatan Natar diharapkan tidak ada masalah.
"Dalam pelaksanaan Dana Desa Di Kecamatan Natar baik yang telah dilaksanakan ataupun yang sedang dilaksanakan ataupun yang akan dilaksanakan, sehingga kedepannya segala bentuk pembangunan dapat berjalan dengan lancar," ungkapnya.
Ditempat yang sama Setaf ahli bidang pemerintahan Kabupaten Selatan Drs Sahlani dalam arahannya mengatakan, kegiatan monitoring ini bertujuan untuk memantau melihat sampai dimana pelaksanaan Dana Desa priode 2016, diharapkan kegiatan monitoring, segala bentuk laporan yang dianggap kurang pas, dapat diperbaiki semuanya agar dapat sesuai dengan aturab pelaporan.
"Di Kecamatan Natar yang menjadi aprestasi buat saya adalah di wilayah barat tidak ada ketemu hal-hal yang sifatnya prinsip, dalam masalah, adalah cukup bagus, kalau saya kasih nilai 99,9% dalam pertanggung jawaban penggunaan dana desa," paparnya.
Dalam monitoring tersebut dihadiri oleh seluruh kepala Desa sekdes dan bendahara Desa, turut hadir juga unsur pimpinan kecamatan, Kapolsek, Danramil, dan pimpinan UPTD kecamatan Natar.
"Saya berharap prestasi tersebut dapat dipertahankan di tingkatkan,
Kami tidak ingin kepala desa mengikuti jalan yang salah sentuh Mari kita bangun Desa kita sesuai dengan arahan Bupati," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut juga disinggung, mengenai kewajiban membayar tunggakan pajak, bagi kepala desa yang tahun lalu (2015) ada tunggakan pajak, sebab apabila bertumpuk akan terasa berat.
Sahlani berpesan agar kesempatan ini ( monitoring) dapat benar-benar dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat segera diperbaiki kekurangan segera dipenuhi, serta punya target laporan ADD segera dapat diselesaikan.
Dikatakannya pula bahwa tim ekspektorat bukan tempatnya takut, tetapi tempatnya bertanya dan belajar, sehingga ekspektorat dapat memberi solusu kalau salah bagaimana yang bebar, kalau tidak tepat ditunjukkan bagaimana yang sesuainya, sehingga semuanya dapat berjalan baik.
Dalam kegiatan pembukaan monitoring tersebut juga digelar agenda tanya jawab dengan kepala desa yang hadir. (tri).
